Nusaperdana.com - Rusia akan menggelar serangkaian latihan perang Angkatan Laut (AL) besar-besaran dengan mengerahkan seluruh armada. Latihan digelar bulan ini hingga seterusnya di Samudera Pasifik dan atlantik.
Dilansir dari lnews.id, pengumuman ini disampaikan di tengah meningkatnya ketegangan antara Rusia dengan negara-negara Barat terkait krisis Ukraina dan Belarusia.
Kementerian Pertahanan Rusia, dikutip dari Reuters, Jumat (21/1/2022), menyatakan latihan berlangsung di laut yang berbatasan langsung dengan Rusia, yakni menampilkan manuver di Laut Mediterania, Laut Utara, Laut Okhotsk, Samudera Atlantik, dan Pasifik.
Disebutkan pula, AL akan menggunakan 140 kapal perang dan kapal pendukung, 60 pesawat, 1.000 perangkat keras militer, dan sekitar 10.000 prajurit.
Video yang diunggah di Facebook Kemhan Rusia menunjukkan kapal selam Armada Pasifik terbaru Rusia menembakkan rudal jelajah Kalibr dari bawah air di Laut Jepang menuju sasaran darat. Rudal menghantam sasaran di pantai wilayah Khabarovsk yang jaraknya lebih dari 1.000 km dari kapal selam.
Pergerakan militer Rusia sedang diteliti dengan cermat oleh negara-ngera Barat terutama karena penambahan pasukan di dekat Ukraina. Intelijen Amerika Serikat (AS) mengungkap, Rusia mungkin saja menggelar serangan besar-besaran ke Ukraina pada awal tahun ini.
Menteri Luar Negeri Antony Blinken dalam kunjungan ke Kiev juga mengungkapkan, Rusia bisa saja menyerang Ukraina dengan memberikan pemberitahuan sangat singkat.(red/dana)