NUSAPERDANA.COM - Tidak hanya memanjakan mata pada keindahan pasir putih dari Pantai Solop saja. Namun ekowisata yang terletak di Pulau Cawan Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir ini juga memiliki sekitar 40 km hamparan hutan mangrove atau dikenal dengan hutan bakau yang juga tak kalah mempesona. 

Pengunjung yang ingin melihat keindahan dan eksotisnya hutan mangrove dapat berjalan pada jerambah/jembatan atau jalan setapak kayu yang tersedia. Dengan panjang jalan 1500 meter, pengunjung dapat menikmati keindahan pohon-pohon bakau dengan akar yang menjulang dengan tinggi mencapai 2 meter. 

Selain keindahan dari pohon bakau yang tersusun terbentang, beragam flora dan fauna khas hutan mangrove juga dapat dijumpai. Seperti monyet, tumbuhan teruntum bunga putih, piyai, bakau minyak, kedabu, tumbu, perepat dan nyirih batu akan sangat mudah dijumpai. 

Melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga dan Kebudayaan Kab.Inhil memberikan fasilitas bagi pengunjung berupa menara dengan tinggi 12 meter untuk dapat melihat hutan mangrove diketinggian. Hal ini memberikan kesan berbeda dari banyak pengunjung.

“Pohon mangrove atau bakau yang ada disini (Ekowisata Pantai Solop) berbeda dari tempat wisata lainnya. Ada banyak jenis pohon bakau yang tumbuh disini. Selain itu, lokasi ini juga masih sangat alami sehingga ekosistemnya masih terjaga” ungkap Surya pengunjung dari Kab.Inhu. 

Untuk bisa sampai ke lokasi ini, aksesnya cukup mudah. Hanya memerlukan waktu kurang lebih 75 menit dari kota Tembilahan menggunakan speadboat.

???????