Nusaperdana.com - Jelang libur Natal dan Tahun Baru, penumpang di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, diprediksi mengalami peningkatan. Saat ini sudah ada tiga maskapai yang mengajukan rute penambahan penerbangan atau extra flight ke Jakarta.

"Prediksi kami sedikit lonjakan (penumpang), paling tiga persen, karena yang mengajukan extra flight cuma lima," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Abdullah Usman, ditemui usai membuka Posko Terpadu angkutan Natal dan tahun baru di lobi keberangkatan bandara setempat, Kamis (19/12/2019).

Maskapai penerbangan yang telah mengajukan slot time untuk penambahan penerbangan pada libur Natal-Tahun Baru tahun ini yakni Garuda Indonesia (satu penerbangan), Lion Air (tiga) dan Batik Air (satu). Penerbangan tambahan ini berlangsung dari tanggal 19 Desember 2019 hingga 5 Januari 2020.

"Semuanya rute Solo-Jakarta," ucap Usman.
Usman menduga sedikitnya lonjakan penumpang ini karena libur Natal dan Tahun Baru jatuh pada hari Rabu. Sehingga masyarakat yang mudik atau berlibur berangkat hari Jumat atau Sabtu menggunakan kendaraan pribadi.

Pihak Bandara Adi Soemarmo juga membuka Posko Terpadu angkutan Natal dan tahun baru. Posko tersebut berada di depan lobi keberangkatan bandara, dan dibuka mulai 19 Desember 2019 dan berakhir pada 5 Januari 2020.

Posko terpadu tersebut beranggotakan dari gabungan. Selain dari PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, juga dari TNI AU dan sejumlah instansi lainnya.

"Posko Nataru ini perintah dari Kementerian Perhubungan sebagai regulator kami, mulai tanggal 19 (Desember 2019) hari ini sampai tanggal 5 Januari (2020). Personel kami didukung dari Angkasa Pura I sebanyak 14 orang, pengamanan dari Lanud (TNI AU) itu 15 orang, sisanya suporting yaitu dari Imigrasi, Bea Cukai, KKP, Karantina Hewan dan lain sebagainya," terangnya.**