Trending
+
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Dibaca : 372 Kali
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Dibaca : 1687 Kali
Pimpinan MPR RI Jadi 10, Menkeu Siapkan Anggaran Tambahan
Nusaperdana.com, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berencana menyiapkan anggaran tambahan seiring bertambahnya jumlah pimpinan Majelis Permusyawarahan Rakyat (MPR) dari semula delapan menjadi 10 orang untuk periode 2019-2024.
Kendati demikian, ia tidak menjelaskan lebih rinci dari pos mana dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2020 yang akan digunakan untuk menambah anggaran MPR tersebut.
Dilansir dari CNNIndonesia.com, Sri Mulyani hanya menjelaskan dalam masa penyusunan APBN 2020, pihak Sekretariat Jenderal MPR sudah menyampaikan kebutuhan anggaran dan telah disetujui yakni sekitar Rp603,7 miliar.
"Jadi nanti kami akan lihat dari alokasi yang ada di dalam, dan kalau itu memang sudah ada keputusannya mereka akan membuat formasi (tambahan pimpinan MPR) itu, ya kami tambahkan anggarannya," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati seperti dikutip dari Antara, Jumat (4/10).
Sri Mulyani menuturkan pemerintah akan mengikuti semua keputusan politik yang sudah ditentukan MPR. Sampai saat ini, pihaknya masih menunggu pemberitahuan resmi dari Sekretaris Jenderal MPR terkait penambahan perangkat dan pimpinan.
"Diputuskan dalam lembaga-lembaga tinggi negara terkait alat kelengkapan biasanya dari sisi jumlah. Waktu itu sekretariat MPR sudah menginformasikan kepada kami tentang kebutuhan anggaran yang mereka perlukan," ujar Sri Mulyani.
Sebelumnya, Rapat Gabungan MPR dan DPD menyepakati sejumlah nama yang akan duduk di jajaran pimpinan MPR periode 2019-2024 yaitu 10 orang. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan periode 2014-2019 yang berjumlah delapan orang.
10 pimpinan MPR tersebut adalah Syarief Hasan dari Fraksi Demokrat, Ahmad Basarah dari Fraksi PDIP, Jazilul Fawaid dari Fraksi PKB, Hidayat Nur Wahid dari Fraksi PKS, Zulkifli Hasan dari Fraksi PAN, Bambang Soesatyo dari Fraksi Golkar, NasDem Lestari Moerdijat dari Fraksi NasDem, Ahmad Muzani dari Fraksi Gerindra, Arsul Sani dari Fraksi PPP, dan Fadel Muhammad dari Fraksi DPD.

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek