BAZNAS dan Zakat : Menuju Optimalisasi Pengelolaan Zakat di Indonesia
Idul adha 1446 H, PHR Salurkan 192 Ekor Sapi di Zona Rokan
Lapas Bengkalis Gelar Sholat Idul Adha 1446 Hijriah
Update Covid-19, 12 ODP di Inhil Telah Selesai Masa Pemantauan dan Dinyatakan Aman

Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Gugus Tugas (Gugas) Terpadu Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) memperbaharui data sebaran Covid-19 Kabupaten Inhil. Menurut data terbaru yang dirilis per 25 Maret 2020, terdapat 12 ODP yang telah selesai menjalani masa pemantauan dan dinyatakan aman.
Sehari sebelumnya, ODP yang selesai masa pemantauan hanya 7 orang dari total seluruh ODP 102 orang.
Sementara, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih 1 orang yang saat ini dalam kondisi pemulihan.
Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Terpadu Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Inhil, Trio Beni Putra, tim akan tetap melakukan pemantauan terhadap perkembangan kasus virus corona di Kabupaten Inhil.
"PDP masih tetap 1 dan kondisinya semakin membaik. Kita secara intensif melakukan perawatan dan pemantauan," tutur Trio melalui keterangan tertulis.
Sampai sejauh ini, diungkapkan Trio, belum ditemukan warga yang positif terinfeksi virus corona. Berbagai upaya juga telah ditempuh oleh tim Gugus Tugas Terpadu Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Inhil guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
"Penyemprotan disinfektan, pembuatan bilik sterilisasi hingga persiapan pembangunan rumah sakit khusus isolasi pasien corona juga kita tempuh," jelas Trio.
Trio menuturkan, hal yang perlu diperhatikan bagi segenap masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir adalah menaati segala ketentuan dan imbauan yang dikeluarkan pemerintah. Sebab, dikatakan Trio, semua pihak memiliki perannya masing-masing untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Screening Pelabuhan
Selanjutnya, Tim Gugus Tugas Terpadu Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Inhil melaporkan hasil pengawasan melalui pintu masuk pelabuhan. Berdasarkan laporan screening di pintu masuk pelabuhan, diketahui tidak terdapat penumpang yang berstatus ODP.
"Ada sekitar 376 penumpang yang menjalani screening oleh tim gugus tugas yang stand by di pintu masuk pelabuhan. Dari total itu, semuanya tidak terdapat ODP atau dinyatakan aman," tukas Trio.
376 orang yang telah menjalani screening dan dinyatakan aman ini berasal dari 4 kedatangan di 4 titik pelabuhan berbeda menggunakan kapal fery. Mayoritas merupakan penumpang yang datang dari Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Jambi.
"4 pelabuhan itu, diantaranya Pelabuhan Laut Tembilahan, Pelabuhan Laut Pulau Kijang, Pelabuhan Laut Kuala Enok dan Pelabuhan Sungai Guntung," ungkap Trio.
Berita Lainnya
Kawah Besar Menganga Terletak di Jalan Raya Kecamantan Sabak Auh dan Sungai Pakning
Pasca Demo Rusuh di PT SSL Tumang, Polres Siak Tahan 8 Orang dan 4 Ditetapkan Sebagai Tersangka
Program DEB PHR Wujudkan Kemandirian Energi dan Ekonomi Masyarakat
Migas Non-Konvensional: Gulamo dan Kelok Siap Masuki Tahap Eksplorasi Lanjut
Komisi XII DPR RI Siap Kawal Interkoneksi Kabel Bawah Laut Pulau Bengkalis
Tekankan Pentingnya Regenerasi dan Integritas Kajari Bengkalis Beri Apresiasi Kinerja dan Raihan Prestasi ke Jajaran
Pertamina Hulu Rokan Pacu Produksi Migas dengan Terobosan Inovatif Simple Surfactant Flood di Zona Rokan
Idul adha 1446 H, PHR Salurkan 192 Ekor Sapi di Zona Rokan