Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
BPJS Kesehatan Tembilahan Optimalkan Survey Kepuasan Peserta Via Telepon
Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - BPJS SATU! Atau BPJS Siap Membantu merupakan salah satu komitmen peningkatan mutu layanan JKN dari BPJS Kesehatan untuk memastikan peserta mendapatkan haknya di rumah sakit mitra BPJS Kesehatan sesuai ketentuan yang berlaku, program ini merupakan optimalisasi peran petugas Penanganan Pengaduan Peserta (PPP) di rumah sakit. Kegiatannya berupa kunjungan oleh Petugas PPP RS. Dimasa Covid-19 saat ini, BPJS Kesehatan Cabang Tembilahan terus mengupayakan dalam menjaga kualitas layanan dan tingkat kepuasan layanan, salah satunya dengan tetap menjalankan survey kepuasan peserta.
Survey kepuasan dilaksanakan oleh petugas PPP RS dengan cara turun langsung ke Rumah Sakit. Namun dengan kondisi Covid-19 yang masih mewabah, BPJS Kesehatan mengurangi aktivitas diluar ruangan demi mematuhi himbauan Pemerintah untuk menerapkan physical distancing. Kali ini petugas PPP RS mengukur survey kepuasan peserta dengan metode yang berbeda. Metode tersebut dilakukan secara manual melalui panggilan telepon.
Muhammad Galih Alfatha sebagai petugas PPP RS yang bertugas menjalankan survey kepuasan via telepon, mengutarakan jika adanya pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat guna meningkatkan pelayanan peserta JKN-KIS.
“Survey kepuasan ini bertujuan untuk meminta penilaian dan mengetahui pelayanan yang telah didapatkan oleh peserta selama dirawat. Walaupun tidak bertatap muka secara langsung, peserta tetap bisa memperoleh informasi ataupun menyampaikan keluhan saat menerima panggilan telepon, serta membantu peserta yang kesulitan terkait mengakses pelayanan kesehatan di rumah sakit,” ujarnya.
Galih menambahkan bahwa dalam penerapannya dilapangan, masih terdapat beberapa kendala seperti nomor telepon yang tidak aktif ataupun telepon yang tidak diangkat, sehingga informasi tidak tersampaikan dengan baik. Meski begitu, diharapkan peserta tetap merasa puas dan nyaman dengan pelayanan kesehatan yang diinformasikan via telepon.
Hal ini pun mendapatkan respon positif dari Arbaiyah yang merupakan salah satu pasien rawat inap dengan segmen pekerja mandiri. Via sambungan telepon ia memberikan penilaian positif terkait pelayanan yang ia peroleh ketika dirawat.
“Alhamdulillah, sejauh ini saya sangat puas dengan pelayanan di rumah sakit. Selama dirawat, saya dilayani dengan ramah dan baik oleh dokter dan perawatnya. Intinya pelayanan yang diberikan terhadap semua pasien sama, tidak ada perbedaan,” ucap Arbaiyah.

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek