Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Bupati Hadiri Penyerahan Bantuan dan Seminar Kewirausahaan Program Pendampingan UMKM PHR bersama Polbeng
Nusaperda.com,Bathin Solapan - Bupati Bengkalis diwakili Asisten I Adris Wasono menghadiri penyerahan bantuan dan seminar Kewirausahaan di taja oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng), Sabtu (13/08).
Bertempat di lantai 3 Surya Hotel Duri, kegiatan ini adalah salah satu program pendamping UMKM, diserahkan kepada 15 kelompok UMKM yang mendapatkan bantuan.
Hadir pada acara tersebut Manejer PHR Rudi Arif, Direktur Polbeng Jhoni Karter, kadis Koperasi Bengkalis Sufandi, Ketua TP-PKK Mandau,Batsol Pinggir dan Talang Muandau, Kepala UPT Sekecamatan serta Kelompok UMKM.
Ketua Panitia dari Polbeng Afridon menyampaikan dalam laporannya ada 15 kelompok UMKM yang mendapatkan bantuan pendampingan dari PT.Pertamina Hulu Rokan dan Politeknik Negeri Bengkalis saat ini.
"Alhamdulillah, Terimakasih kami sampaikan kepada PT. PHR, Kementerian, dan Pemkab Bengkalis yang sudah mendukug dan membantu para pelaku usaha yang ada di kabupaten Bengkalis ini," ucapnya.

Sementara itu, Bupati Bengkalis diwakili asisten I Adris Wasono menyampaikan bahwa semua kita tentunya telah menyadari, bahwa sektor perekonomian merupakan sektor yang sangat krusial dan strategis dalam konteks pembangunan daerah. Salah satunya ditopang oleh UMKM.
"UMKM memiliki peranan yang besar bagi perekonomian, mengingat, UMKM dapat kontribusi terhadap PDB serta memiliki kemampuan dalam menyediakan dan menyerap tenaga kerja," ucapnya.
Adris menyebutkan penguatan UMKM agar bisa maju, tumbuh dan berkembang dalam konteks pembangunan ekonomi daerah, tentunya harus kita perkuat, melalui sinergi, kolaborasi dan akselerasi semua pihak, seperti Pemerintah, Swasta, Perguruan Tinggi dan masyarakat pelaku UMKM, sesuai dengan tugas, peran dan fungsi kita masing-masing.
Beberapa waktu yang lalu, dikatakan Andris Pemkab Bengkalis telah mengikuti dan menyelenggarakan kegiatan Penguatan Pelayanan Publik Kekayaan Intelektual oleh DJKI Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dalam pertemuan tersebut juga diserahkan sertifikat pencatatan ciptaan boklat Bengkalis Bermasa dan sertifikat merek kepada Dewi Si Biji Getah serta Kedai Kopi 352.

"Semua itu merupakan wujud keberpihakan dan perhatian Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam pengembangan UMKM yang ada. Sebagaimana yang telah kami tuangkan guna tercapainya visi mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera", paparnya.
Lebih lanjut Andris menambahkan Kabupaten Bengkalis saat ini memiliki lebih dari 42 ribu UMKM, dengan banyaknya UMKM yang masing-masing diantaranya memiliki komoditi unggulan, jika dikelola dan dimeneg dengan baik, pastinya akan berdampak positif bagi peningkatan ekonomi dan pendapatan masyarakat.
"Dengan melalui bantuan dan seminar yang kita laksanakan hari ini, kiranya dapat bersama-sama kita menggerakkan UMKM kita agar lebih lincah, tumbuh dan berkembang, dengan menangkap berbagai peluang yang ada serta dapat memanfaatkan dunia digitalisasi yang semakin berkembang," harapnya.
Adapun penyerahan bantuan melalui program pendampingan UMKM oleh PT. PHR bersama Polbeng kepada 15 kelompok UMKM diantaranya KNPI, Karang Taruna Mandau, KUB Rumah Jahit Lestari, Yuk Angkut, Dendeng Organik, Rizki Bunda, Tiga Saudara, Opak Mama Hadisilfa, Cahaya Ummi, Heny Caken Cookies, Dpoer Bintan, Azzahra Komojo Duri, Dadang Bersaudara, Mutiara Sikumbang, Bakpia Celsy dan PKK Kecamatan Mandau.**

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi