Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Bupati Kasmarni Pimpin Rakor Pembangunan Infrastruktur dan Penataan Kota Duri
Nusaperdana.com,Mandau - Bupati Bengkalis Kasmarni sampaikan beberapa poin penting saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Pembangunan Infrastruktur dan Penataan Kota Duri, Rabu (6/4/2022) di Kantor Camat Kecamatan Mandau.
Dalam arahannya, Kasmarni mengatakan dalam mewujudkan infrastruktur yang berkualitas sesuai dengan misi ketiga Pemerintah Kabupaten Bengkalis, dirinya berkomitmen akan melakukan penataan pusat-pusat kota terutama Ibu Kota Kecamatan, karena Ibu Kota Kecamatan merupakan pusat pemerintahan, pusat ekonomi dan pusat pertumbuhan serta pusat pelayanan yang harus memberikan rasa nyaman bagi masyarakat.
"Apalagi Kota Duri, dengan segenap potensi dan problematikanya sejak dari dulu telah berkontribusi besar bagi Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau bahkan berkontribusi bagi pendapatan nasional melalui sektor migasnya,"jelas Kasmarni.
Namun sejak dulu hingga kini, lanjut Bupati, belum nampak perubahan. Berarti dalam pembangunan kota ini, seluruh upaya itu masih dilakukan secara parsial, belum sinergi dan terintegrasi satu sama lainnya sehingga apa yang dilakukan belum menampakkan perubahan.
"Kota ini masih saja meninggalkan banyak persoalan dengan segenap dinamika di dalamnya; lalu lintas yang padat, kawasan pasar dan pusat jajanan yang tidak teratur, saluran drainase yang masih menyisakan PR, ruang terbuka hijau yang tidak maksimal, pengelolaan sampah dan berbagai persoalan lainnya," ujarnya.

Oleh sebab itu, melalui forum tersebut, Bupati meminta kepada semua Perangkat Daerah terkait, untuk mengidentifikasi persoalan masing-masing sektor lalu fokus merumuskan rencana penyelesaian masalah sesuai tugas dan kewenangan.
"Mana yang bisa diselesaikan tahun 2022, segera selesaikan. Mana yang harus diakomodir ke dalam APBD Perubahan 2022 segera rencanakan, mana yang akan diselesaikan tahun depan segera usulkan. Mana yang bisa didukung oleh Perusahaan melalui CSR siapkan usulan untuk nanti akan dibahas secara khusus dengan perusahaan," tegas Kasmarni.
Kepada Bappeda Bengkalis, Kasmarni menekankan agar secara khusus mengawal program-program yang disusun oleh para perangkat daerah, tentukan langkah-langkah kongkrit, evaluasi secara berkala, laporkan secara rutin dan lakukan secara berkelanjutan.
Turut hadir dalam rapat tersebut, Sekretaris Daerah Bengkalis H Bustami HY, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Johansyah Safri, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Bengkalis H. Heri Indra Putra, Kepala Bappeda Bengkalis Rinto, Kepala Bapenda Bengkalis Syahruddin, Kepala BPKAD Bengkalis H. Aready, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Hendrik Dwi Yatmoko, Kepala Dinas PUPR Bengkalis Ardiansyah, Camat Mandau Riki Rihardi, Camat Batin Solapan Aulia Army Effendi, Camat Talang Muandau Nasrizal dan Kepala Perangkat Daerah dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis.**

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek