Implementasi CSR, PLTU Tembilahan Santuni Anak Yatim Piatu
Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - PT PJB Services PLTU Tembilahan menyantuni sejumlah anak yatim piatu, Senin (14/12/2020). Kegiatan kemanusiaan tersebut dilakukan sebagai wujud implementasi tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) PLTU Tembilahan.
Tercatat, 24 orang anak yatim piatu memperoleh bantuan CSR dari PLTU Tembilahan. Mereka merupakan anak-anak yang tinggal di sekitar kawasan operasional PLTU Tembilahan atau yang dikenal dengan istilah ring 1.

Bantuan CSR secara simbolis diserahkan langsung oleh Manager PLTU Tembilahan, Wahyono. Hadir pula dalam kegiatan saat itu, Ketua Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI), Dr. Halomoan.
Menurut Manager PLTU Tembilahan, Wahyono, bantuan CSR yang ditujukan bagi anak yatim piatu adalah bentuk perhatian dan kepedulian PLTU Tembilahan terhadap sesama.
"Alhamdulillah, hari ini PLTU Tembilahan bisa hadir di tengah adik-adik yatim piatu, memberikan sedikit bantuan bagi mereka," tukas Wahyono usai kegiatan.
Wahyono juga mengungkapkan, bantuan CSR bagi anak yatim piatu ini adalah cerminan rasa syukur atas dukungan masyarakat terhadap PLTU Tembilahan selama ini.
"Tanpa dukungan itu, mungkin kami saat ini tidak dapat berdiri berdampingan dengan masyarakat dalam upaya menerangi negeri," tutur Wahyono.
Lebih lanjut, Wahyono berharap agar dukungan masyarakat terhadap PLTU Tembilahan dapat terus berlanjut. Di samping itu, Dia juga berharap, bantum yang diberikan dapat bermanfaat bagi anak-anak yatim piatu tersebut.
"Semoga dengan dukungan masyarakat, kami dapat bekerja lebih baik lagi. Dan untuk bantuan yang telah diberikan, semoga dapat bermanfaat. Sekali lagi Saya ucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat," pungkas Wahyono.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI), Dr. Halomoan mengapresiasi sikap peduli terhadap sesama yang ditunjukkan oleh PLTU Tembilahan dengan cara memberikan santunan bagi anak-anak yatim piatu.
"Tentunya ini akan sangat membantu mereka (anak yatim piatu, red) untuk memenuhi keperluan, seperti mungkin keperluan sekolah. Kesadaran oleh perusahaan seperti PLTU Tembilahan ini lah yang sebenarnya kita perlukan," jelas dr Halomoan.
Senada dengan Manager PLTU Tembilahan, dr Halomoan mengharapkan, bantuan CSR yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak yatim piatu penerima bantuan.
"Semoga juga barokah. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini, ekonomi masih dalam masa pemulihan, Saya yakin bantuan itu akan sangat-sangat bermanfaat bagi mereka," tandas dr Halomoan.
Untuk diketahui, pada gelaran tersebut, pihak panitia penyelenggara tetap mematuhi protokol kesehatan, menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.


Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi