Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Kapolsek Sopai Selalu Mengajak Warga Menggunakan Masker
Nusaperdana.com, Toraja Utara - Kapolsek Sopai IPTU Daud Massangka, S.H bersama Bhabinkamtibmas Polsek Sopai BRIPKA Yusran Patahang kembali mengingatkan warga binaannya tentang pentingnya memakai masker demi keselamatan bersama, Kamis (16/4/2020).
Dalam imbauannya Kapolsek Sopai menuturkan bahwa setiap orang bisa membuat sendiri masker yang diperlukan dengan bahan kain.
Syarat minimal masker kain yang direkomendasikan adalah berbahan katun, menggunakan tiga lapis kain, kemudian disesuaikan dengan bentuk wajah.
"Yang penting adalah menutup dagu, mulut, sampai pipi," tambah Kapolsek.
Tak hanya itu, Kapolsek Sopai dan Bhabinkamtibmas Polsek Sopai memasangkan langsung masker kepada beberapa warga binaannya yang terlihat tidak menggunakan masker.
Ditempat terpisah, Kapolres Toraja Utara AKBP Yudha Wurajati, S.IK.,M.H menyampaikan bahwa sebelumnya juga telah mengampanyekan penggunaan masker ini kepada seluruh masyarakat Kabupaten Toraja Utara melalui media sosial hingga pemasangan spanduk di tempat umum. Penggunaan masker penting, guna melindungi masyarakat dari penyebaran virus korona.
Yudha meminta agar Masyarakat Kabupaten Toraja Utara tetap mengindari kerumunan dan menerapkan Physical Distancing.
"Cara-cara untuk memutus rantai COVID-19 adalah menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun, dan tetap menjaga jarak," pungkas Kapolres. (arie)

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM