Meresahkan Warga, 3 Pemuda Bawa Sajam Diamankan Polsek Tembilahan Hulu
Pemkab Siak Gelar Salat Idul Fitri di Lapangan Istana Siak
Ketahui Positif, Tim Gugus Tugas Barru Massifkan Pemeriksaan Rapid Test
Nusaperdana.com, Barru Sulsel - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Barru, kembali bergerak cepat untuk mengendalikan penyebaran penularan virus itu pasca-ada tambahan dua kasus positif baru yang ditemukan.
Sekretaris TGTPP Covid-19 Barru, Abustan menuturkan, semenjak ada hasil pemeriksaan yang mengonfirmasi dua warga terjangkit corona, pihaknya langsung melacak keluarga dan kerabat yang pernah bersentuhan dengan warga tersebut.
“Tim masih di lapangan melakukan tracking. Tadi saya juga turun melakukan pemantauan, dan kita sudah indentifikasi sekira 32 orang lebih untuk menjalani rapid test,” kata Abustan yang tak lain Sekda Barru di Media Center TGTPP, Jumat (19/06/2020).
Jubir Khusus Covid-19 Kabupaten Barru dr Amis Rifai menambahkan, dua warga yang dinyatakan positif corona, masing-masing berasal dari Mallawa, dan Takkalasi Balusu. Keduanya memang memiliki riwayat penyakit lain, dan dirujuk di RSUD Parepare.
"Kedua warga yang positif ini memang memiliki penyakit yang kemudian dirujuk ke Parepare. Kita langsung lakukan rapid test ke 6 orang yang pernah bersentuhan di Takkalasi, dan hasilnya non reaktif. Selanjutnya sampai sekarang kita lakukan rapid test ke 32 orang lagi ke jamaah masjid di Takkalasi yang sering didatangi warga yang positif,” tambahnya.
Selain tindakan itu, pihaknya memutuskan untuk menutup sementara Pasar Takkalasi. Mengingat, korban positif yang berasal dari daerah ini diketahui penjual ikan di pasar tradisional itu. Sehingga demi mencegah penularan, maka kemungkinan pasar itu ditutup hingga empat hari kedepan.
Sedangkan di Mallawa, TGTPP juga sudah melakukan tracking ke tujuh orang yang merupakan keluarga dekat. Hasilnya dinyatakan non reaktif atau negatif.
“Di Mallawa, trackingnya agak relatif mudah, karena yang bersangkutan hanya kebanyakan di rumah dan di sawah saja. Kita telah melakukan rapid test ke 7 keluarganya, dan hasilnya non reaktif,” pungkasnya. (Humas/Amir)
Berita Lainnya
Anggota DPRD Siak Muslim Antar Takjil dari Rumah ke Rumah ( Door to Door )
Bupati Siak Hadiri Pertemuan Presiden Joko Widodo Bersama Kepala Daerah se-Provinsi Riau
Diduga Ilegal, Aktifitas Penimbunan BBM Tak Tersentuh Hukum. kasat Reskrim akan Lidik
Bupati Batang Resmikan Jembatan di Limpung
Minta Donasi Biaya Perawatan Rp100 Juta, Ini Klarifikasi Orang Tua Bayi Gumaisha
Polres Maros Asistensi Program Balla Ewako Di Tanralili
Pedagang Pasar di Tembilahan dan Tembilahan Hulu Segera Divaksinasi
Dukung Program Sapa Mudik Dishub, Ini Kata DPC ORGNDA Aceh Singkil