Mertua Temukan Menantu Gantung Diri di Kamarnya
Polisi Tangkap Pengedar Sabu dan Daun Ganja di Kelurahan Gajah Sakti
Begini Keseruan Nobar Garuda Muda di Kediaman Gubernur Riau
Pj Gubernur Riau SF Hariyanto Sampaikan LKPJ Kepala Daerah 2023
Patah Batang Otak, Siswa SMKN 1 Tembilahan Korban Laka Lantas Meninggal Dunia
Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Siswa SMKN 1 Tembilahan korban kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di jalan KH Dewantara, tepatnya di Parit 13, Tembilahan meninggal dunia, Senin (27/1/2020). Adrean meninggal dunia setelah mengalami patah batang otak akibat kecelakaan sehari sebelumnya.
Adrean diinformasikan meninggal dunia pada pukul 04.30 WIB saat sedang dirawat intensif di RSUD Puri Husada Tembilahan.
Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, Dr Saut Pakpahan mengungkapkan, pihak rumah sakit telah menyarankan agar Adrean dirujuk ke rumah sakit yang berada di Pekanbaru. Sebab, pihak RSUD Puri Husada Tembilahan tidak sanggup untuk menangani luka akibat kecelakaan yang diderita korban.
"Sebelum dirujuk kita pastikan dulu rumah sakit di Pekanbaru siap atau tidak. Sewaktu kita merujuk, RSUD Arifin Achmad di Pekanbaru masih penuh," ungkap Dr Saut di RSUD Puri Husada Tembilahan, Senin (27/1/2020) sore.
Dikarenakan rumah sakit rencana rujukan, RSUD Arifin Achmad itu penuh, diungkapkan Dr Saut, pihaknya mencoba menghubungi rumah sakit lainnya dan berkomunikasi langsung dengan ayah korban.
"Usai pembicaraan pihak rumah sakit rencana rujukan dengan ayah pasien. Mungkin berat dibiaya, maka tunggu dulu sampai RSUD Arifin Achmad tidak penuh," kata Dr Saut.
Saat menunggu itu, dikatakan Dr Saut, kondisi kesadaran korban terus menurun. Akhirnya, sebelum sempat dirujuk Adrean yang diketahui sebagai warga Kecamatan Tanah Merah menghembuskan nafas terakhir.
"Upaya kita sudah maksimal. Persiapan rujuk pun sudah. Ayah pasien juga sudah ngomong langsung dengan pihak rumah sakit di Pekanbaru," tukas Dr Saut.
Belum Terungkap
Untuk diketahui, sampai saat ini penyebab dan kronologi kecelakaan lalu lintas yang dialami oleh Adrean bekum terungkap. pihak kepolisian juga belum memberikan keterangan resmi terkait hal tersebut.
Kesimpangsiuran ihwal penyebab kecelakaan kian mencuat dan menjadi pertanyaan bagi sebagian masyarakat yang mengetahui peristiwa nahas tersebut.
Kasat Lantas Polres Inhil, AKP Rosna Meilani beserta jajarannya tengah melakukan pemeriksaan dan pendalaman perihal tragedi kecelakaan yang merenggut nyawa korban bernama Adrean.
"Untuk saat ini kami sedang melaksanakan pemeriksaan dan pendalaman," ujar AKP Rosna melalui keterangan tertulis seraya mengatakan pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara.
Berita Lainnya
Jual Beli Tanah, Kades Teluk Aur Nonaktif Divonis 1Tahun Penjara oleh Majelis Hakim
Polisi sikat 7 Tersangka Penguna dan Pengedar Narkotika di Daratan Bengkalis
Wabup Husni Ingatkan Para Camat Pantau Harga Sembako di Pasar
Satpol PP Imbau PKL Sepanjang Jalan Sudirman Duri Patuhi Aturan
Musrembang Desa Pancur Jaya, Hasan Basri: Aspirasi Masyarakat Menjadi Barometer
Pemkab Inhu Tuntaskan Usulan Penyederhanaan Birokrasi
Kini dan Nanti Karhutla Menjadi Tugas Pokok Polsek Pangkalan Kuras
Pakai Ekskavator Kecamatan, Proses Pembersihan Parit di RT 13 Tuai Polemik