Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat Riau
Fakultas Ilmu Hukum UNISI Gelar PKKMB Mahasiswa RPL
Pelaksanaan Pilkada Serentak Inhu di Masa Pandemi Covid-19
Nusaperdana.com, Inhu - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan hal yang dinanti oleh khalayak masyarakat, hal ini dikarenakan kepala daerah memiliki tugas dan wewenang yang dapat memakmurkan daeranya.
Riau merupakan provinsi yang pada tahun ini akan melaksanakan pilkada serentak, sedikitnya ada 8 kabupaten yang bakal turut mensukseskan pilkada serentak, salah satunya adalah kabupaten indragiri hulu.
Namun kali ini ada pemandangan yang berbeda, karena pada tahun ini pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak dalam kondisi pandemi Covid-19. Ini akan menjadi pesta demokrasi yang bakal mencatat sejarah karena masyarakat wajib mengikuti protokol kesehatan.
Dikatakan oleh Afrizal, S.Fil.,M.Fil.MA yang merupakan Dosen diberbagai universitas dan perguruan tinggi mengatakan bahwa tahun ini adalah tahun politik daerah yang diikuti oleh 270 daerah diindonesia dan 8 daerah di provinsi Riau, namun pilkada kali ini dalam kondisi covid-19 yang mana pemilih diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan.
"pilkada itu termasuk pesta demokrasi yang seharusnya diberikan hak penuh terhadap masyarakat." Ujar Afrizal kepada NusaPerdana
Dengan kondisi pademi covid-19 ini proses pilkada serentak dinilai kurang berjalan dengan baik, seperti di kabupaten indragiri hulu yang telah menyelenggarakan Debat pilkada di kota pekanbaru yang termasuk dalam zona merah.
"seharusnya pelaksanaan debat paslon itu dilakukan didalam kabupaten inhu saja bukan di pekanbaru karena pekanbaru masih dalam zona merah. " Tambahnya
Pilkada dalam kondisi pandemi covid-19 memang tidak seperti pilkada sebelum pandemi yang bisa melakukan kampanye terbuka, dalam hal ini terjadinya money politik itu tinggi. Untuk menghindari hal itu masyarakat harus selektif dalam menentukan pilihannya agar inhu dipimpin oleh orang yang tepat.
"ada tiga konsep yang harus dilakukan oleh para paslon dalam pilkada tahun ini yaitu harus transparan, objektif dan menjadikan masyarakat sebagai ujung tombak dalam mendobrak ekonomi. "Tutup Afrizal. (Karto)
Berita Lainnya
Wabup Tarawih Berjamaah Pertama di Masjid Istiqomah Bengkalis
Jaga kelestarian Hutan Desa, 4 LPHD Kuindra Patroli Gabungan di Sungai
Peringatan HUT Ke-78 PGRI dan HGN 2023, Bupati Kasmarni Bacakan Sambutan Kemendikbudristek RI
Program Bersih-bersih, PHR WK Rokan Jaga Ekosistem Pantai di Pesisir Riau
Harga Kelapa Sawit Anjlok Para Petani Di Desa Gunung Malelo Meradang
Ada Apa Ya? di Lokasi Proyek PT HKI Seksi 4A Terpasang Spanduk Larangan Foto dan Video
Safari Ramadhan, Bupati HM Wardan Bersama Gubri H Syamsuar Ziarah Ke Makam Tuan Guru Sapat
Warga Subrantas Geger, Pria Terkapar di Tepi Jalan Tak Bernyawa