Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Tepat di Hari Bhayangkara, Polsek LBJ Borgol Dua Tersangka Kasus Narkoba
Pemkab Bengkalis Ajukan 6,52 Hektar Lahan Untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

Nusaperdana.com,Bengkalis--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mengajukan lahan seluas 6,52 Hektar untuk pembangunan Sekolah Rakyat (SR) bersama Kementerian PU dan Kemensos, Jum'at 18 April 2025, bertempat di Ruang Rapat Zahari Kantor Bappeda Bengkalis.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bengkalis melalui Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Johansyah Syafri melalui via zoom meeting bersama Kementerian PU dan Kemensos RI.
Saat ini proses tersebut tengah dalam tahap proses verifikasi faktual oleh Tim Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sebelum melangkah ke tahap lanjutan yakni proses pembuatan Detail Engineering Design (DED), atau dokumen teknis yang berisi perencanaan rinci untuk sebuah proyek konstruksi.
Johan menyampaikan kami Pemkab Bengkalis siap menjalani proses program pemerintah pusat ini. Masalah ketersediaan lahan menjadi salah satu syarat utama yang harus diperhatikan.
Sebagai laporan tambah mantan Kadis Kominfo, tadi sekitar jam 9.30 WIB sampai 11.30 kami bersama tim sudah melaksanakan peninjauan ke tempat lokasi pembangunan, Alhamdulillah lahan tersebut tersedia dan tidak ada kendala sedikitpun.
"Sebelumnya kami sudah menyampaikan proposal ke Tim Kementerian PU seluas 5,83 hektare lengkap dengan bangunan yang ada, namun karena ada masukan dari perwakilan Kementrian PU kami mengukur ulang lahan kosong seluas 6,52 hektar. Hal ini dilakukan untuk menghindari permasalahan hukum", tambah Johan.
Perlu kami pertegaskan lagi tambah Johan, tanah yang disediakan merupakan lahan kosong milik Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan tidak ada permasalahan sengketa dengan tanah masyarakat/permukiman lainnya.
Kemudian Nurhidayat perwakilan Dari Kementerian Sosial RI menyampaikan sesuai instruksi Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto untuk program sekolah rakyat ini yang harus diperhatikan meliputi ketersediaan air bersih, listrik, dan saluran drainase serta elevasi lahan atau tingkat ketinggian dan kontur tanah.
"Untuk proposal sebelumnya, dalam waktu sesingkat-singkatnya harus direvisi ulang sehingga persyaratan tersebut terpenuhi semuanya", pinta Kemensos.
Selanjutnya perwakilan Kementerian PU M. Yudy Prasetya sangat mengapresiasi Pemkab Bengkalis atas kontribusinya mendukung penuh program Presiden Republik Indonesia.
Ketika kami melihat gambar dan video lokasi yang ditampilkan lokasi tersebut sangat strategis dan tidak ada kendala. Kolaborasi baik ini harus kita jalin dengan sebaik-baiknya.
"Kabupaten Bengkalis telah memenuhi persyaratan untuk dibangunkan sekolah rakyat, mohon doa dan dukungan untuk progres ini secepatnya terealisasikan", tutupnya.
Hadir mengikuti video converence tersebut perwakilan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) BPPW Riau Hendri dan Syalam Haryadi, Kaban Bappeda Rinto, Kadis Sosial Paulina, Sekretaris BPKAD Firdaus, Sekretaris Dinas Sosial Eji Marlina, Kabid Aset BPKAD Ikram Noer, Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM) Bappeda Bengkalis, Muhammad Ikhwan Syuhada, Kabid Cipta Karya PUPR Bengkalis Dani Satria dan Kepala Desa Wonosari Suswanto dan Dewan Pendidikan M Ihsan serta undangan lainnya. (Infotorial Bengkalis/Donni)
Berita Lainnya
Sinergi Pertamina Hulu Rokan dan Pertamina Lubricants Wujudkan Injeksi Perdana Surfaktan PHR24 di Proyek CEOR Balam South
Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Malam Puncak HUT Bhayangkara ke-79 Polres Bengkalis Pecah, Deretan Tokoh Hadir, Ribuan Masyarakat Tumpah Ruah di Simpang Jengkol
Polsek Siak Pastikan Situasi Aman dan Kondusif Saat Patroli Kamtibmas Pasca Unjuk Rasa di PT. SSL
Temuan LHP di Disdikpora Kampar Tahun 2023 Disaat Aidil Plt Kadis
Diduga Kades Kijang Jaya Jual 1 Unit Ruko Milik Desa
Langkah Nyata Kapolsek Tapung Hilir di Hari Bhayangkara ke 79: Jaga Gajah Liar dan Lindungi Warga
Kades Air Hitam: Kita Ke Kejati Riau Memenuhi Undangan Tim Satgas PKH Untuk Klarifikasi