Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Wakapolres Torut Turun Tangan Mediasi Kasus Penganiayaan
Nusaperdana.com, Toraja Utara - Wakil Kepala Kepolisian Resort (Wakapolres) Toraja Utara, KOMPOL Mathius M Tappi, SH turun tangan lakukan mediasi terhadap kasus penganiayaan.
Korban dan pelapor dipertemukan di Mapolres Toraja Utara, Jumat (8/5/2020) sekitar pukul 13.00 Wita. Dalam pertemuan tersebut tiga korban dan dua pelaku serta orang tuanya ikut dihadirkan.
Menurut Wakapolres Torut, kasus penganiayaan ini terjadi di Kelurahan Palawa, Kecamatan Sesean. Mereka dipertemukan hari ini untuk menempuh jalur damai.
"Keluarga pelapor dan korban menerima penyelesaian kasus penganiayaan tersebut dilakukan dengan cara kekeluargaan dengan pertimbangan keluarga korban menginginkan kedamaian dan agar kejadian tersebut tidak berlanjut," katanya.
Kemudian, keluarga korban juga mengharapkan keikhlasan keluarga pelaku dapat membiayai korban yang masih dalam pengobatan. Pihak pelaku juga menyadari kesalahannya dan minta maaf kepada pihak korban dan kemudian bersedia membantu biaya pengobatan dari Korban.
"Kedua belah pihak telah berdamai dan dari keluarga korban berharap agar kejadian tersebut tidak berulang," tambah Wakapolres.
Selain Wakapolres Torut, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Kasat Reskrim AKP Hardjoko, Kasat Sabhara AKP Daryatmo SE, Kapolsek Sesean AKP Simon Sangka, Kanit Reskrim Polsek Sesean AIPDA Ahmadi, SE. (Hms/Arie)

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM