Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Warga Pengalihan Enok Mantapkan Pilihan ke Abdul Wahid dan Fermadan
Indragiri Hilir - "Sayup sayup ku mendengar, berita yang dilayangkan engkau akan dinikahkan", suara emas Artis Legend Sultan menggema di Lapangan Sepak bola Pengalihan Enok, Kecamatan Enok, Kabupaten Inhil.
Lagu kenangan Sultan tersebut diiringi lambaian tangan masyarakat yang hadir memberi dukungan kepada Calon Gubernur Riau, Abdul Wahid nomor urut 1 dan Calon Bupati Inhil nomor urut 2, Ferryandi.
Sepanjang kampanye dialogis masyarakat antusias mendengarkan paparan visi dan misi Abdul Wahid dan Ferryandi.
Tokoh masyarakat Pengalihan Enok, H Amiruddin Hal menegaskan dirinya untuk berhikmad mendukung Abdul Wahid sebagai Gubernur Riau dan Ferryandi sebagai Bupati Inhil.
"Saya berhikmad untuk mendukung bapak Abdul Wahid sebagai Gubernur Riau dan bapak Ferryandi bersama Dani M Nursalam sebagai Bupati Inhil," tegasnya diiringi tepuk tangan riuh masyarakat.
Amiruddin Hal bercerita, dari pengamatannya masih banyak terdapat kekurangan pembangunan infrastruktur dan tak tersentuh perhatian pemerintah di Desa Pengalihan Enok.
"Kami masyarakat Pengalihan Enok bersepakat berkoalisi dengan pak Wahid dan Ferryandi agar dapat melakukan perubahan lebih baik dari sebelumnya. Kami percaya masyarakat punya hak sama mendapatkan jatah pembangunan yang adil dan merata," teriaknya menggema.
Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat Inhil merapatkan barisan memilih Abdul Wahid sebagai Gubernur dan Ferryandi sebagai Bupati pada tanggal 27 November 2024 nanti.
"Saya memahami perjuangan ini tidak mudah, namun pasti kita mampu memenangkan Pilkada. Mari bersama-sama bersatu untuk memastikan suara kita didengar dan kebutuhan kita dipenuhi oleh pak Abdul Wahid dan Fermadani," ujarnya.
Calon Bupati Inhil, Ferryandi menuturkan jika Kabupaten Inhil sangat luas sehingga perlu adanya sinergi dengan Pemerintah Provinsi Riau untuk menangani pembangunan infrastruktur.
"Inhil ini luas, jika kami dan pak Wahid menang kami bersepakat dengan pak Wahid untuk menangani pembangunan Infrastruktur, terutama yang ada di Pengalihan utamanya jalan dari Bagan Jaya ke Kuala Enok, ini mesti dibangun," tuturnya.
Abdul Wahid dan Ferryandi - Dani juga berjanji akan menuntaskan Jembatan Enok yang memang sudah puluhan tahun terbengkalai.
"Selain itu, peningkatan ekonomi masyarakat Inhil melalui perbaikan lahan perkebunan kelapa, sawit dan pinang dari banjir agar masyarakat sejahtera dengan progam 3 desa 1 eskavator. Juga program 1 desa 1 ambulan," papar Ferryandi.
Senada dengan Ferryandi, Calon Gubernur Riau, Abdul Wahid juga sepakat menyelesaikan pembangunan jembatan enok, perbaikan jalan berlubang, perbaikan kebun melalui pengadaan ekskavator, perhatian terhadap nelayan, pakaian gratis bagi anak sekolah dan tersedianya lapangan kerja.
"Berobat gratis bagi masyarakat kurang mampu ditanggung oleh pemerintah, pemberantasan narkoba dan judi online. Selain itu janda dan yatim piatu dipelihara oleh pemerintah. Penggali kubur, guru serta penyelenggara jenazah mendapatkan insentif," pungkas Abdul Wahid disambut riuh tepuk tangan masyarakat yang hadir. (rls)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek