Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Bupati Kasmarni Terima Audensi DPD PPNI Bengkalis
Nusaperdana.com,Bengkalis - Bupati Bengkalis menerima audiensi Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Bengkalis di Rumah Aspirasi Wisma Sri Mahkota Bengkalis, Selasa (12/07).
Turut mendampingi Bupati Bengkalis, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Johansyah Syafri, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Hendrik Dwi Yatmoko dan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Yessica Vebrina.
Dalam silaturahmi hangat penuh kekeluargaan itu, Bupati Bengkalis Kasmarni menyebut Perawat memiliki peran penting karena berada diujung tombak untuk membantu pemerintah dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
"Perawat ini merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat, oleh karena itu keberadaannya jelas juga menjadi perhatian kami," pungkasnya.

Bahkan, diungkapkan Bupati Kasmarni Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) dalam upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) perawat di Negeri Junjungan dari D-III ke D-IV.
Sementara itu, Ketua DPD PPNI Kabupaten Bengkalis Tino Suhendro menyebut selain silaturahmi, kehadiran dirinya bersama Sekretaris Marini, Bendahara Sri Maulinda, Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Depi Nofianti beserta sejumlah anggota ingin menyampaikan program PPNI Bengkalis kedepannya.
"Kabupaten Bengkalis memilik sekitar 3000 Perawat, berada dibagian itu, kami PPNI memiliki Visi dan Misi untuk berkolaborasi dan memajukan Kabupaten Bengkalis berkitan dengan pelayanan kesehatan. Juga dengan menggandeng sejumlah pihak seperti PKK, Baznas dan lainnya," jelas Tino.
Kedepan Tino berharap PPNI bisa banyak bergerak membantu Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam mensejahterakan masyarakat.**

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM