Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Demi Menimalisir Akan Terjadinya Karlahut Polsek Pangkalan Kuras Tiada Kata Libur
Nusaperdana.com, Pelalawan - Demi menimalisir angka terjadinya Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) di wilayah hukmum nya, Polsek pangkalan kuras tak mengenal lelah.
Giat dalam rangka sosialisasi antisipasi kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) ini di adakan pada Kamis 20-8-2020 di kelurahan sorek satu Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan-Riau.
Kegiatan sosialisasi kali ini di pimpin langsung oleh Kanit Reskrim polsek pangkalan kuras yakni Ipda Esafati Daeli SH, dan di damping personil polsek pangkalan kuras sebanyak lima orang.
Adapun giat yang di pimpin oleh orang nomor dua di polsek pangkalan kuras ini ialah menghimbaukan kepada seluruh masyarakat yang ada di wilayah hukum nya, akan sadarnya dampak dari pembakaran lahan dan hutan.
Selain menyampaikan himbauan kepada masyarakat, Esafati Daeli SH juga, menyebarkan maklumat Kapolda Riau tentang larangan pembukaan lahan dengan cara membakar.
Kapolsek pangkalan kuras Kompol Ahmad menyampaikan melalui Kanit Reskrim nya Ipda Esafati Daeli SH.
Untuk menimalisir angka kebakaran hutan dan lahan di Wil-Kum nya Kapolsek pangkalan kuras tidak mengenal lelah dan apalagi libur.
Sebagai tugas dan atensi Kapolda Riau dalam menekan kan jumlahh Karlahut di Provinsi Riau sesuai maklumat nya.
Polsek pangkalan kuras siap menjalankan tugas. (Gom)

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM