Nusaperdana.com, Duri - Suasana jalan Abadi, Minggu (29/11/2020) sore menjadi ramai, lantaran calon Bupati Kasmarni, nomor 3, Kampanye dialogis dirumah warga. Mulai pukul 16.00 WIB, masyarakat sudah mulai mendatangi, rumah Hendra, yang menjadi tempat kampanye. Rasa ingin kenal dan dekat, serta mendengar langsung program unggulan dari paslon nomor 3, membuat warga bersemangat.

Seperti yang disampaikan Evi, warga setempat. Bersama ibu-ibu lain, Evi ingin bertemu dan bertatap muka dengan calon bupati idamannya. Evi juga ingin mendengar tutur kata calon bupati yang disebut-sebut elok tutur katanya.

"Kami datang ingin bertemu langsung dengan Ibu Kasmarni. Beliau bupati idaman ibu-ibu sekarang. Kami ingin lihat seperti apa ibu Kasmarni itu," ujar Evi.

Dugaan Evi benar, ternyata Kasmarni sangat bersahaja. Evi mengaku sempat duduk dan berbincang-bincang dengan Kasmarni sebelum kampanye di mulai.

"Ibu Kasmarni  rendah hati. Dekat dengan siapa saja. Mudah-mudahan beliau jadi bupati kabupaten Bengkalis ini," doanya.

Ternyata Kasmarni kali ini spesial dibanding sebelumnya. Jajaran petinggi sejumlah parpol koalisi hadir di kampanye itu. Ada Ketua DPW PAN Riau, Irwan Nasir yang juga Bupati Kabupaten Meranti, ada dr Sunaryo Ketua Bapilu PAN yang juga mantan walikota Dumai dan sejumlah petinggi DPW, DPC dan PAC PAN lain. Ada juga petinggi partai Nasdem, Gerindra dan Demokrat.

"Sudah puluhan tahun saya tinggal di jalan Abadi ini, baru  kali ini ada calon Bupati yang datang kesini. Terimakasih ibu Kasmarni. Ibu sosok bersahaja. Ibu juga datang membawa tamu kehormatan di rumah saya. Sungguh ini luar biasa. Baru ini seumur hidup saya,"katanya bergembira.

Dilanjutkannya, doa dan dukungan akan diberikan penuh untuk Kasmarni-Bagus. Tak ada keraguan dihatinya untuk memenangkan paslon no 3 ini.

"Kami doakan semoga jalannya ibu Kasmarni dimudahkan. Diberi kekuatan serta kesabaran," ujarnya.

Sementara itu,  tokoh masyarakat setempat Muhammad Elisana mengutarakan persoalan banjir yang membelit warganya. Juga persoalan minimnya fasilitas mushala dan kesejahteraan qarim musala. 

"Kami disini, setiap hujan kebanjiran bu.  Asal sudah mendung saja, hati sudah berdebar, apakah akan mengungsikan barang-barang lagi. Daerah ini dataran rendah, dari sisi kiri dan kanan jalan Sudirman,"ungkapnya.

Tentunya, kata Sana, pihaknya berharap ada perhatian dari ibu Kasmarni, setelah dilantik jadi Bupati Bengkalis kedepannya.

"Sudah sering kami mengadu tapi belum ada yang terealisasi lagi. Inilah harapan kami pada ibu Kasmarni. Ini juga menjadi sejarah, karena baru ini calon Bupati yang datang ke jalan Abadi,"pungkasnya.

Sementara itu Kasmarni juga mengaku bangga bisa bertatap muka langsung dengan warga yang menyatakan dukungan untuk menghantarkannya jadi bupati Bengkalis.

"Biasanya setelah saya datang, pasti akan ada lagi calon bupati yang datang kesini. Ibu/bapak jangan goyah ya. Tetap pilih," ujar Kasmarni. No 3," ujar warga kompak.

Perihal keluhan banjir warga langsung diresponnya. Kasmarni akan melihat langsung akar persoalan diwilayah perkotaan itu. Kapan perlu nanti di buatkan waduk penampungan supaya air tak langsung masuk ke parit-parit di kawasan pemukiman.

"Tak usah khawatir. Inshaalah masalah banjir itu kita carikan solusinya bersama," ujar Kasmarni yang usai kampanye langsung meninjau parit jebol biang kerok banjir di kawasan tersebut.

Irwan Nasir dan dr Sunaryo Jurkam
Sementara itu, dua petinggi PAN turun tangan menjadi juru kampanye Kasmarni di Jalan Abadi itu. Irwan Nasir yang datang jauh-jauh dari Meranti menyebut sengaja datang ke Duri untuk memberikan dukungan ke Kasmarni caloj bupati yang dinilai paling layak memimpin Bengkalis.

"Saya jauh-jauh datang dari Meranti hanya untuk mendukung ibu Kasmarni. Jangan pula Bapak/Ibu yang orang sini tak mendukung Ibu Kasmarni. Terlalu namanya," jelas Bupati Kabupaten Meranti itu.

Senada dr Sunaryo menyebut Kasmarni paling layak menjadi Bupati di kabupaten Bengkalis karena kemampuan birokrasinya sudah teruji dan terbukti.

"Kami ingin sama-sama menghantarkan ibu Kasmarni jadi bupati," pungkasnya. (Putra/rls)