Nusaperdana.com, Duri - Puluhan masyarakat Jawa di Jalan Rangau Km 10 desa Buluh Manis, Kecamatan Bathin Solapan, nampak antusias mengikuti kampanye tatap muka bersama Kasmarni calon bupati Bengkalis nomor urut 3. Selasa pagi kemarin.

Warga yang kebanyakan petani sawit dan karet itu rela meninggalkan aktifitas mendodos dan menakik getahnya hanya untuk bertemu dan bertatap muka dengan Kasmarni calon bupati idamannya. Kasmarni sendiri  tak mau menyia-nyiakan waktu warga. Dia datang tepat waktu sesuai jadwal kampanyenya.

Bertemu warga yang rela meninggalkan aktifitas  kebun, sumur dan kebun itu, Kasmarni menyampaikan terimakasihnya. Dia mendoakan warga yang sudah melangkahkan kaki mengayunkan tangan datang ke kampanyenya  mendapat rezeki berlimpah dari Allah SWT.

"Silaturrahmi itu memperpanjang umur dan mempermudah rezeki. Mudah-mudahan pertemuan kita hari ini makin mempereratkan silaturrahmi diantara kita dan mendapat ridho dari Allah SWT," ujar Kasmarni memulai kampanye dialogisnya.

Disampaikannya, ada 8 program unggulan yang bakal diwujudkan jika nanti dia diberi amanah  memimpin negeri ini. Ada bantuan keuangan Rp 1 M setiap desa Kelurahan yang menjadi prioritasnya, ada lagi  program Pemberdayaan perempuan berdaya keluarga sejahtera dan beasiswa pendidikan khusus dan berprestasi

Akses jaminan sosial dan kesehatan total bagi masyarakat juga menjadi andalannya.  Tak lupa optimalisasi transportasi pelayanan antar pulau. Menjadikan wisma daerah sebagai rumah aspirasi, pelayanan sistim kependudukan berbasis on line dan stimulus ekonomi serta peningkatan lapangan pekerjaan.

"Inshaallah jika kami diberi amanah pada tanggal 9 Desember 2020 ini, ke delapan program unggulan yang berpihak kepada masyarakat ini akan kami wujudkan," jelas mantan Camat Pinggir ini.

Di kesempatan itu Kasmarni
juga menyampaikan agar masyarakat tak terpengaruh fitnah dan isu-isu yang sengaja di hembuskan jelang hari H Pencoblosan.  Menurutnya isu itu sengaja di hembuskan hanya untuk menjatuhkan elektabilitasnya. 

"Banyak isu diluaran sana yang diarahkan kepada saya. Tapi saya yakin dan percaya, warga bijak menelaahnya. Keledai saja binatang bodoh tak mau terperosok ke lubang yang sama, apalagi kita manusia yang punya akal dan pikiran," tegasnya.

Kendati demikian, ungkapnya manusia tentu tak luput dari salah, silaf dan lupa. Tapi janganlah karena kesalahan itu di jadikan alat untuk menginjak orang lain hanya untuk kepentingan diri dan kelompok tertentu.

"Naiklah tanpa menjatuhkan orang lain, majulah tanpa menyingkirkan orang lain dan bahagialah tanpa menyakiti orang lain," ujarnya seraya mengingatkan agar pendukungnya tetap mengedepankan politik santun selama pelaksanaan Pilkada ini.

Sementara itu ustad Priyono jurkam KBS dikesempatan itu mengajak warga Jawa dan sekitarnya mencoblos nomor urut 3. Priyono yang kerab memberi pengajian dan tausiah di daerah itu yakin dengan kebulatan hati masyarakat Jawa mendukung KBS. Apalagi ada Bagus Santoso keturunan Jawa yang berpasangan dengan Kasmarni.

"Pilih nomor berapa," ujar Ustad Priyono, "Telu" (tiga)," ujar warga kompak. (Putra)