Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Pasca Bupati Labuhanbatu Diciduk KPK, Kantor Bupati Labuhanbatu dan Dinas Sunyi
Nusaperdana.com, Labuhanbatu - Pasca Bupati Labuhanbatu dr H Erik Adtarada Ritonga MKM di ciduk KPK, kantor Bupati Labuhanbatu terlihat sepi, dari pantauan dilapangan sejumlah pejabat seperti Sekdakab, para Asisten dan Kepala Bagian (Kabag) tidak terlihat beraktivitas di kantornya. Seorang ASN berkedudukan staf di kantor Bupati mengatakan kalau para ASN seperti Asisten, Kabang tidak ada dan ruangan kosong. " Gak ada yang masuk Pak, kosong" ucapnya singkat Rabu (17/01).
Berbeda dengan kantor Dinas PUPR, terlihat dua aparat kepolisian dari Polres Labuhanbatu berjaga di pintu masuk bersama seorang Satpol PP Labuhanbatu, yang sehari hari bertugas di pintu masuk tersebut. Ketika disampaikan permohonan ijin untuk masuk oknum Satpol PP tersebut tidak mengizinkan. "Gak bisa Pak, ada kegiatan didalam" ucapnya tanpa menjelaskan kegiatan apa.
Seorang ASN yang keluar dari dalam kantor saat ditemui mengatakan kalau Kepala Dinas PUPR Labuhanbatu Hendra Hutajulu ada di ruangannya. Selain itu menurut ASN yang minta namanya dirahasiakan mengatakan ada kegiatan didalam kantor, bersama tamunya. Ketika didesak apakah tamu tersebut dari aparat penegak hukum, seperti oknum KPK atau yang lain. ASN tersebut tidak mengetahui secara pasti, "Kalau itu saya tidak tahulah bang" ucapnya.
Namun seorang warga yang kebetulan datang, mengatakan memang dilarang masuk, karena sedang ada kegiatan pemeriksaan atau pengembangan terkait OTT Bupati Labuhanbatu dr H Erik Adtarada Ritonga MKM. " Ada kegiatan pemeriksaan bang" ucap warga tadi.
Kuat dugaan hadirnya oknum aparat di tempat tersebut berkaitan dengan OTT Bupati Labuhanbatu yang santer disebut sebut menyangkut kasus suap, janji atau pemberian hadiah dalam proses pengadaan barang dan jasa.(H Ucok Tandjung).

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM