Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Petugas Lapas Pasir Pengaraian kucar Kacir Menyelamatkan Diri, Karena Hal Ini
Nusaperdana.com, Rokan Hulu - Kwh meteran listrik milik PLN di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pengaraian meledak dan terbakar, pada Senin (21/8/2023).
Akibat kejadian itu, puluhan pegawai Lapas panik dan berhamburan keluar untuk berupaya menyelamatkan diri serta ada juga yang berupaya memadamkan percikan api yang berasal dari Kwh tersebut.
Beberapa pegawai Lapas berupaya memadamkan api yang ada dimeteran terbakar…dengan menggunakan racun api,sebagian langsung menghubungi Pihak PLN. Tak lama berselang, pihak PLN Pasir Pengaraian pun tiba di lokasi dan langsung memeriksa Kwh serta memutus aliran listrik.
“Untung lah bisa diatasi, soalnya Bupati Sukiman dan rombongan ada di dalam. Kebetulan hari ini ada syukuran Hari Jadi Kemenkumham,” ujar seorang pegawai. Sementara itu,
KPLP Lapas Pasir Pengaraian, Marcos Sihombing membenarkan Kwh listrik di Lapas tersebut meledak dan terbakar. diduga konsleting listrik, pas pula ada acara syukuran Hari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI ke-78.
Syukurlah bisa cepat diatasi dan tidak mengganggu jalanya kegiatan,” pungkas Marcos Sihombing. (jtk).

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek