Ia sempat mengalami paceklik gelar di Eropa usai membawa Madrid meraih gelar Liga Champions di musim 1999/2000 dan 2001/2002. Ia harus menunggu lebih dari 12 tahun untuk trofi Si Kuping Besar ketiganya pada musim 2013/2014.

Mantan kiper timnas Spanyol ini mengaku lega bisa memutus paceklik gelar Madrid di Eropa kala itu. Torehan di musim 2013/2014 tersebut juga menjadi gelar ke-10 Madrid di Liga Champions atau La Decima.

"Bagi saya itu melegakan (untuk memenangkan La Decima), "kata Casillas dikutip dari Marca.

"Saya turut senang dengan apa yang dirasakan para fans. Saya kira begitu banyak hambatan untuk mendapatkannya sehingga itu sangat spesial. Ini adalah masa paceklik kami di Eropa dan akhirnya keberhasilan itu datang kembali. Hal itu jelas sangat penting.

Casillas begitu berterima kasih kepada Sergio Ramos atas raihan La Decima Madrid ini. Di laga puncak, Madrid nyaris kalah karena tertinggal 0-1 dari Atletico Madrid hingga pertandingan nyaris tuntas.

Ramos muncul sebagai penyelamat berkat golnya di menit akhir laga. Peruntungan Madrid yang kala itu dibesut Carlo Ancelotti berubah di perpanjangan waktu dengan berhasil mencetak tiga gol dan mengunci gelar Liga Champions dengan kemenangan 4-1.

"Anda begitu luar biasa dan kamu adalah pemain untuk La Decima. Aku lalu menciumnya," ujar Casillas menceritakan kembali momennya dengan Ramos usai meraih La Decima.