Tutup Rapat Pleno, Wabup Bangga Pemilu di Inhil Berjalan Lancar
Inhil - Wakil Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Syamsuddin Uti (SU) menghadiri penutupan pleno penghitungan surat suara tingkat Kabupaten Inhil, Jumat (3/5/2019) di Gedung Engku Kelana Tembilahan.
Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Abah SU itu pun sempat bercerita pengalamanannya di dunia perpolitikan hingga mengantarkan dirinya menjadi Wakil Bupati Inhil.
"Inilah namanya pertarungan, ada yang kalah dan ada yang menang, harus menerima dengan lapangan dada," jelas Wabup.
Ia mengatakan dirinya bahkan sampai tiga kali ikut dalam perebutan kursi Bupati Inhil, namun tidak beruntung, namun dirinya tidak pernah menyerah dan terus berjuang.
"Saya berikan contoh pribadi saya, tahun 2008 saya ikut, dan Alhamdulillah saya belum terpilih,5 tahun kemudian saya maju lagi, Alhamdulillah belum terpilih juga.Yang ketiga inilah akhirnya saya terpilih. Saya berjuang bukan setahun dua tahun, jadi yang baru sekali berjuang dah ngamuk-ngamuk saya rasa itu salah", sebut SU.
Terlepas dari itu semua, ia mengaku senang karena proses Pemilu di Inhil berjalan dengan aman dan lancar.
"Saya banggalah karena pemilu di Inhil berjalan lancar, saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah bertungkus lumus mengawal pemilu ini, mulai dari KPU, Polisi, TNI dan partai-partai politik yang ada di Negeri Seribu Parit ini," ujar SU.

Berita Lainnya
Rorensius Siregar Dituntut 3 Tahun Penjara, Keluarga Protes Keras: Dia Bukan Pembunuh, Dia Korban.
Bupati Bengkalis Hadiri RAKERCAB Pemuda Pancasila, Tekankan Peran Strategis Ormas dalam Pembangunan Daerah
Rumah Warga Miskin Tak Layak Huni di Ganting Damai, Warga Minta Bupati Kampar Bertanggung Jawab hingga Libatkan Presiden Prabowo
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi