Nusaperdana.com, Indragiri Hulu - Usai dilantik sebagai Ketua Muslimat NU Inhu periode 2020-2026, Rezita Meylani Yopi, SE bersama Katib Syuriyah NU Inhu Kiai Muhammad Jaenuri, Ketua Tahfidziyah NU Inhu Kiai Saerozi, dan PAC Muslimat NU se Inhu ziarah ke makam Raja-raja Indragiri di Desa Kota Lama, Kecamatan Rengat Barat, Sabtu 19 Juni 2021.

Dalam perjalanannya, Ketua PC Muslimat NU Inhu dan rombongan dikawal secara langsung oleh Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Inhu.

Ziarah diawali dengan mengunjungi makam Raja Narasinga II yang Bergelar Paduka Maulana Sri sultan Alaudin Iskandarsyah Johan Zirullah Fil Alam (sultan kerajaan Indragiri ke-4).

Selanjutkan Rezita menuju ke makam Usuluddin (Sultan Indragiri kelima), kemudian dilanjutkan menuju makam Sultan Kesedangan Indragiri (Ahmad Alam Syaputra) yang diangkat menjadi Raja Ibadah.

Selain itu, ia (Rezita-red) melanjutkan Ziarahnya ke Makam Datuk Bendahara Raja Usman Fadillah Mangku Bumi Indragiri yang pernah dinobatkan menjadi Sultan Indragiri ke-15, dan Makam Raja Muda Indragiri Pertama (Raja Bergombak).
 
Ketua PC Muslimat NU Inhu, Rezita Meylani Yopi, SE mengatakan bahwa, ziarah makam raja-raja Indragiri ini merupakan agenda rutin dari Muslimat NU Kabupaten Inhu.

Adapun tujuan ziarah makam ini, selain mendoakan dan mengenalkan kepada pengurus dan kader Muslimat NU tentang Raja-raja Indragiri yang turut serta menjadi penyebar Agama Islam, juga untuk menjadi salah satu sarana agar selalu beriman dan mengingat kematian. Dengan ziarah, umat Islam akan mengingat bahwa kematian itu nyata adanya.

“Kita harus mengenal siapa tokoh dan penyebar agama Islam terdahulu terutama di Indragiri Hulu, dan terus mendoakan. Sebab kita bisa seperti saat ini karena perjuangan beliau,” ujar Rezita Meylani Yopi.

Usai ziarah, Rezita dan rombongan memenuhi undangan Wlimatul Khitan Putra dari Budi Irianto yang merupakan Tokoh Masyarakat Desa Air Jernih Kecamatan Rengat Barat. (Karto)

 Editor : Redaktur