Analisis Data Pengukuran Stunting di Kecamatan Pelangiran

Indragiri Hilir - Dari grafik diatas menunjukkan prevalensi stunting di Kecamatan Pelangiran mengalami peningkatan dari 85 kasus pada tahun 2022 menjadi 92 kasus pada tahun 2023. Namun terjadi penurunan dari 92 kasus pada tahun 2023 menjadi 61 kasus pada tahun 2024.
Dari 15 Desa/Kelurahan yang terdapat di Kecamatan Pelangiran, Secara umum terjadi Peningkatan Kasus Stunting di beberapa wilayah Desa/Kelurahan pada tahun 2022 ke 2024, Namun hampir di setiap Desa/Kelurahan mengalami penurunan prevalensi stunting dari tahun 2023 ke 2024.
Hal ini menunjukkan bahwa adanya konvergensi program/intervensi upaya percepatan pencegahan stunting telah mampu menurunkan prevalensi stunting di Kecamatan Pelangiran namun belum maksimal, perlunya adanya langkah-langkah penanganan yang lebih kuat, komprehensif, dan berkelanjutan untuk menurunkan angka stunting secara lebih signifikan di tahun-tahun mendatang.
Berita Lainnya
Bea Cukai Tembilahan Gagalkan Penyelundupan 15 Ton Mangga Ilegal ke Indragiri Hilir
Satlantas Polres Kampar Sosialisasikan Keselamatan Berlalu Lintas di SMK N 1 Bangkinang, Bagikan Helm SNI
PHR Pacu 386 Sumur Siap Konstruksi, Bukti Komitmen Kuat Dukung Ketahanan Energi
Kapolsek Tembilahan Hulu Hadirkan Al-Insyirah, Warisan untuk Generasi Qur'ani
Meresahkan, Satpol PP Kampar Gerak Cepat Amankan Dua Pasangan Yang Diduga Mesum
Harkitnas 2025: PHR Perkuat Semangat Menjaga Ketahanan Energi Nasional
Gedung PWI Bengkalis Diusul Jadi Pusat Media Center MTQ Tingkat Provinsi Riau
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba di Jalan Gerilya Tembilahan Hulu