Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
DPR RI Minta Kemenperin Menggesah Industri Dalam Negeri untuk Mempercepat Produksi APD
Nusaperdana.com, Jakarta - Anggota DPR RI Komisi VI Drs. Chairul Anwar, Apt meminta Kementerian Perindustrian menggesah Industri Dalam Negeri untuk mempercapat produksi Alat Pelindung Diri (APD) untuk para tenaga kesehatan yang lagi berjuang melawan Covid-19. Hal itu diungkapkan Chairul Anwar dalam Rapat Kerja Virtual Komisi VI DPR RI dengan Meneteri Perindustrian Agus Gumiwang. Senin kemarin (06/04/2020).
“Kami meminta perhatian khusus Pak Menteri Agus untuk menggesah Industri dalam negeri untuk mempercepat produksi APD serta alat-alat kesehatan lain yang diperlukan, kasihan kami mendengar masih banyak fasilitas kesehatan yang kekurangan APD, bagaimana mungkin kita membiarkan tenaga kesehatan kita bertempur tapi mereka tidak dibekali peralatan yang cukup,” ungkap Chairul.
Dalam rapat kerja virtual tersebut Menetri Perindustrian memaparkan mengenai kapasitas industri dalam negeri dalam memproduksi APD, obat-obatan, supplement dan hand sanitizer.
Dari pemaparan tersebut menurut Chairul harusnya jika digesah oleh kementerian kebutuhan APD di dalam negeri bisa tertangani.
“Jika melihat pemaparan Pak Menteri seharusnya kapasitas industri dalam negeri kita bisa untuk memenuhi kebutuhan APD, cuma perlu langka proaktif dari pemerintah dalam untuk mempercepat proses produksinya, koordinasi dengan industri harus dilakukan dengan intens, kita berikan mereka solusi terhadap kendala yang dihadapi industri dalam produksi, misalnya membantu koordinasi terhadap import bahan baku dengan Instansi pemerintah lainnya,” jelas Politisi PKS asal Riau ini.
Chairul juga meminta kepada Kementerian Perindustrian untuk mengerahkan segala daya dalam pencagahan penyebaran Covid-19 ini, “Seluruh sumber daya kementerian harus dikerahkan untuk membuat peralatan untuk mencagah menyebarnya Covid-19, misalnya mengerahkan sekolah-sekolah kejuruan dalam lingkup Kementerian Perindustrian untuk memproduksi Hand Sanitaizer. Kami juga meminta kementerian untuk bekerjasama dengan Indusri kecil dalam memproduksi masker kain. Kami mengapresiasi langka kementerian dalam hal ini. Semoga dengan langkah bahu membahu kita bisa menghadapi permasalahan Covid-19 ini,” tutup Chairul. (putra/rls)

Berita Lainnya
Ketum PMRI Rusli Effendi Ajak 2,3 Juta Masyarakat Riau Rantauan Mantapkan Komitmen Perjuangan Riau Jadi Daerah Istimewa, Libatkan Tokoh Nasional
Pandangan Praktisi Hukum Riau: OTT KPK terhadap Gubernur Riau Sarat Kejanggalan Prosedural
Warga Surabaya dan Sidoarjo Soroti Kerja Nyata dan Momen Haru Silaturahmi Adies Kadir
Meutya Hafid Menteri Komdigi Ingatkan Pemda Jangan Abaikan PWI
Raih 52 Suara Akhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati
Klarifikasi : Nilamsari & Arief Budiyanto, Dua Mantan Direksi PT. Sari Kreasi Boga,Tbk. Sudah Resmi Mundur Juni 2024
Akhiri Perseteruan Hendry CH Bangun dan Zulmansyah Sekedang Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Paling Lambat Agustus 2025