Puluhan Masyarakat Desa Kijang Jaya Demo Kantor Desa dan BPD
Plt. Kadis Kesehatan Apresiasi Nakes di Pos Pelayanan Mudik Lebaran
EMP Malacca Strait, Taja Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata dan Ekowisata

Nusaperdana.com,Siak--Bupati Siak Alfedri hadiri Pembukaan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), Pelaku Desa Wisata untuk membentuk Destination Branding Pemberdayaan dan Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Provinsi Riau.
Acara tersebut dilaksanakan di Aula Pertemuan Teras Bakau, Mangrove Sungai Bersejarah, Kampung Kayu Ara Permai, Kecamatan Sungai Apit, Selasa (16/11/2021).
Dalam sambutannya, Bupati Siak Alfedri mengucapkan trimakasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Pelatihan Peningkatan SDM pelaku Desa Wisata untuk membentuk Destination Branding Pemberdayaan dan Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Provinsi Riau.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Siak, kami juga mengucapkan terimakasih karena Kabupaten Siak dipercayakan sebagai tuan rumah, tepatnya di Mangrove Sungai Bersejarah, Kampung Kayu Ara Permai, Kecamatan Sungai Apit", kata Alfedri.
Alfedri menambahkan, Kegiatan Pelatihan tersebut jelas sangat bermanfaat, untuk menyiapkan tenaga-tenaga yang terampil dan profesional, untuk memecahkan masalah terkait dengan promosi Destinasi Wisata.
"Dengan adanya pelatihan ini, bukan hanya menata destinasi, akan tetapi juga bisa membrandingkan destinasi, melakukan penasaran serta promosi, sehingga orang bisa mengetahui dan tentunya akan meningkatkan kunjungan wisata di daerah tersebut khususnya di Kabupaten Siak. Di Siak sendiri ada berbagai objek wisata, diantaranya objek wisata sejarah, wisata budaya, wisata alam dan juga wisata buatan", ucap Bupati Alfedri.
Terkait dengan Desa Wisata, Pemerintah Kabupaten Siak mendorong Pemerintah Kampung untuk bekerjasama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), untuk mengembangkan potensi yang ada di Desa/Kampung, baik itu Objek Wisata maupun produk UMKM yang ada di Daerah tersebut.
"Untuk mengembangkan Desa Wisata, tidak hanya dari Pemerintah Daerah saja, melainkan juga harus bekerjasama dengan pihak Swasta, Perguruan Tinggi dan Media. Dengan adanya kolaborasi multipihak tersebut pengembangan objek wisata di semua sisi bisa berjalan dengan baik", jelasnya.
Kegiatan Pelatihan tersebut, merupakan kerjasama antara Universitas Bakrie
dengan EMP Mallaca Strait. Pelatihan tersebut diikuti oleh 4 Kampung dari Kabupaten Siak, dan 3 Kampung dari Kabupaten Kepulauan Meranti.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Perwakilan Universitas Bakrie Prof. Hoga Saragih, Managemen EMP Mallaca Strait SA Amru Mahalli, Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagut diwakili oleh Kepala Departemen Humas Yanin Kholison, Camat Sungai Apit Wahyudi, serta tamu undangan lainnya. (HumasSiak/Donni)
Berita Lainnya
Rakor bersama Gubernur Riau, Wabup Husni Sampai Sejumlah Usulan Pembangunan
Puluhan Masyarakat Desa Kijang Jaya Demo Kantor Desa dan BPD
Pemkab Siak Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla.
Meriahkan HBP, Kalapas IIA Bangkinang Resmi Buka Pekan Olahraga dan Seni Narapidana
Bupati Kasmarni Hadiri Halal Bihalal Pengurus DPD Partai Gerindra
Kadis Kominfotik Bengkalis Buka Rapat Penyusunan Domain SIA-SPBE
Wabup Siak Ajak ASN Tetap Fokus Kerja Meski Kondisi Keuangan Belum Stabil
Tumpukan Sampah di Pekanbaru Memprihatinkan: Wali Kota dan Kapolda Riau Beri Peringatan