Geramata Riau Lakukan Kongres Pertama, Muhammad Ridwan Terpilih Secara Aklamasi
Nusaperdana.com, Pekanbaru - Organisasi Massa Kaum Tani Yang Bernaung di bawah Gerakan Lawan Mafia Tanah (Geramata) Provinsi Riau Melakukan Kongres Pertama di Pekanbaru Rabu 14 Juni 2023.
Dalam kegiatan kongres yang hadir tamu undangan dari Bapak Seti Kuncoro Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Penanganan Sengketa mewakili Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPN Provinsi Riau, Bapak Melque mewakili Kepala Dinas LHK Pemrov. Riau, dan Ketua Umum Aliansi pejuang tanah Melayu Riau ( Alex cowboy).
Dalam Acara kongres yang hadir Perseta kongres ada sekitar 2000 orang, dan acara di mulai sekitar pukul 10.00 WIB, Langsung di buka oleh Johny Setiawan Mundung Pegiat lingkungan hidup asal Provinsi Riau,
Selajutnya Iksan Arif Suzaki dalam kata sambutanya sebagi Ketua panitia pelaksana pada kegiatan Kongres I GERLAMATA mengucapkan terimakasih kepada ketua RT 01 RW 01 dan Ketua Pemuda Kelurahan Sri Meranti serta seluruh pihak termasuk pihak Kepolisian yang telah bersama-sama melakukan pengamanan hingga kegiatan Kongres ini berjalan dan selesai dengan baik.
Berikut nya lakukan sidang pleno penyusunan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), kongres dilanjutkan dengan pemilihan struktur pengurus organisasi dan hasil pleno memutuskan secara aklamasi Muhamad Ridwan terpilih menjadi ketua umum (GERLAMATA) Riau
Selajutnya, Ketua Umum GERLAMATA terpilih Muhamad Ridwan menjelaskan kepada awak media bahwa selama ini dirinya mengikuti perkembangan langkah progres Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional
(ATR/BPN)
"yang saat ini sangat serius membenahi sektor pertanahan di Indonesia dan Bapak Hadi Tjahjanto memastikan akan memberantas pelanggaran di sektor pertanahan dan tidak akan memberi ampun para mafia tanah sebagaimana perintah Presiden Republik Indonesia Bapak Ir. H. Jokowi Dodo, untuk itu timpal Ridwan kita masyarakat tidak cukup hanya dengan sekedar memberi apresiasi terhadap keseriusan pemerintah dan semua aparat penegak hukum yang terus-menerus secara konsisten berdasarkan moral memerangi mafia tanah, namun akan lebih baik dengan semangat yang sama bersinergi dengan pemerintah GERLAMATA ingin terlibat mempersempit ruang gerak para mafia tanah khususnya di Provinsi Riau," katanya
Lanjut di terangkan oleh Ridwan dalam pidato nya, GERLAMATA ingin menjadi jaringan penghubung antara elit (eksekutif dan legislatif) ke akar rumput, dari pusat ke daerah atau sebaliknya, dimana saat ini terjadi berbagai kebuntuan komunikasi dan informasi terkait dengan berbagai persoalan guna kepentingan rakyat bangsa dan negara saat ini dan generasi mendatang agar dapat menikmati kehidupan yang lebih baik.
"GERLAMATA berkomitmen penuh akan menjadi elemen pendukung untuk mencegah serta memberantas Mafia Tanah. Bersinergi dengan Polri, Satuan tugas (Satgas) Anti-Mafia Tanah, dan Kementerian ATR/BPN dalam menjalankan Program Prioritas Nasional yang ditingkatkan Pemerintahan Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo demi terwujudnya Reforma Agraria sejati guna menuntaskan masalah kemiskinan masyarakat desa, meningkatkan kesejahteraan dengan kemandirian pangan, meningkatkan produktivitas tanah, memberikan pengakuan hak atas tanah yang dimiliki baik secara pribadi, negara, dan tanah milik umum yang pemanfaatannya untuk memenuhi kepentingan masyarakat," tutupnya
Berita Lainnya
Konservasi Gajah PHR Mendunia, Raih Green World Environment Awards 2024 di Brasil
Khairul Umam: Pilihan Mesti dari Mata Hati Bukan Besar Kecilnya Mata Uang
Razia Rutin Lapas Kelas II Bengkalis Sisir Semua Blok Hunian Warga Binaan
Polsek Kepenuhan Kembali Berikan Bansos Kepada Para Supir
Ada Apa ya..Kacabwil 2 Dinas Pendidikan Diam-diam Turun ke SMAN 8 Mandau
Karya Bakti, Kodim 1414/Tator Serahkan Kunci Rumah Hasil Bedah Rumah
Antisipasi Covid-19, Polsek Rantau Kopar Cek Suhu Badan
Ribuan Masyarakat Laksanakan Sholat Idul Fitri 1445 H / 2024 di Polres Siak