Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Kapolres Tana Toraja Lepas 74 Siswa Diktuk Kembali ke SPN Batua
Nusaperdana.com, Tana Toraja - Masa latihan kerja dari Siswa Diktuk SPN Batua di Polres Tana Toraja, berakhir. Selama 8 hari, 74 Siswa SPN Batua Calon Bintara Polri melaksanakan kegiatan latihan kerja, mereka didampingi oleh mentor mentor dari personil Polres Tana Toraja, Sabtu (22/02/2020).
Sedari tanggal 14 Februari 2020, 74 Siswa SPN Batua di bekali dengan berbagai pengetahuan dasar maupun pengenalan langsung situasi pelaksanaan tugas seorang polisi.
" Para siswa di bekali dengan praktek pengaturan arus lalu lintas dengan kondisi real time, situasi nyata, di bekali pula dengan pengenalan pelaksanaan tugas tiap tiap satuan fungsional kepolisian seperti Reskrim, Intelkam, Sabhara, dan lainnya ". Kata AKP Sulaeman Abu, koordinator Mentor Siswa yang kesehariannya menjabat selaku Kasat Sabhara Polres Tana Toraja.
Berakhirnya masa latihan kerja 74 siswa SPN Batua di Polres Tana Toraja di tandai dengan prosesi Apel Pelepasan Latja Siswa Diktuk Angkatan ke 44 SPN Batua di halaman apel Mapolres Tana Toraja. Sabtu (22/02/2020).
Kapolres Tana Toraja AKBP. Liliek Tribhawono Iryanto SIK, yang bertindak selaku pimpinan apel, menyatakan secara resmi berakhirnya masa latihan kerja Siswa SPN Batua di Polres Tana Toraja, dan sekaligus Liliek Tribhawono melepas para siswa Diktuk ini kembali ke SPN Batua, didampingi oleh Para Instruktur Pembina Siswa SPN Batua.
Pesan Kapolres Tana Toraja pada amanatnya mengatakan, " masa latihan kerja yang singkat ini tidaklah cukup untuk mengetahui secara utuh tugas tugas kepolisian, namun minimal adek adek siswa calon bintara polri telah melihat dan mengenal secara langsung tugas tugas rutin sebagai tanggung jawab seorang anggota Polri ". Ujarnya
Liliek katakan lagi, " jadikan 8 hari latihan kerja yang telah dilaksanakan di tempat ini bukan hanya sebagai pelengkap kurikulum semata, namun lebih dari itu, Latja ini menjadi sumber motivasi bagi siswa sendiri, dan kami berharap generasi Bintara Polri angkatan 44 yang akan lahir ini adalah generasi polri yang profesional, modern dan terpercaya, sebagaimana harapan institusi Polri dan masyarakat ".
Akhiri amanatnya, Liliek Tribhawono Iryanto menitipkan pesan moral bagi seluruh siswa Latja, " pelihara terus mental dan akhlak yang baik, itu akan sangat berguna di masa yang akan datang, terimakasih , dan selamat jalan, semoga selamat sampai di tujuan ".
Pelepasan ini pun disertai dengan penandatanganan Berita Acara Pelepasan Siswa Latja oleh Kapolres Tana Toraja AKBP. Liliek Tribhawono Iryanto SIK MM dan Kabag Sumda Polres Tana Toraja Kompol. Benyamin Rembon, dan begitu sebaliknya, perwakilan instruktur pembina Siswa juga menandatangi berita acara pelepasan sebagai bukti administrasi pelaksanaan Latihan Kerja Siswa SPN Batua di Polres Tana Toraja.
Apel pelepasan Siswa SPN Batua, di ikuti oleh Waka Polres Tana Toraja Kompol Jacob Lobo SH MH, para instruktur pembina siswa dari SPN Batua, 74 Siswa Latja, Para Mentor Pendamping, barisan Sat Lantas, dan perwira Polres Tana Toraja.
Ps. Paur Humas Polres Tana Toraja Aiptu Erwin, yang di konfirmasi membenarkan perihal ini, dan menambahkan, " Apel dimulai sekitar pukul 08.00 wita, berakhir di pukul 08.45 wita, dan para siswa pun meninggalkan Polres Tana Toraja menuju ke SPN Batua di Makassar, kami ucapkan terimakasih dan selamat jalan, semoga tiba dengan selamat ". Ucap Doa Erwin. (Caverius Adi/Humas)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi