Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Round-Up
Kisah Hijrah Dewi Sandra yang Tak Mudah
Nusaperdana.com, Jakarta - Dewi Sandra bercerita soal perjalanannya menuju hijrah. Hal itu tak semudah yang dibayangkan.
Tujuh tahun lalu, istri Agus Rahman ini berkontemplasi. Lika-liku hijrahnya diawali dengan protes kepada Tuhan.
"Jadi waktu aku mulai berkontemplasi, sebenarnya lagi protes-protesnya dengan Tuhan dan keadaan. Akhirnya, aku berusaha mencari dengan belajar," kata Dewi Sandra.
Hal itu diceritakannya dalam channel YouTube Luna Maya. Video tersebut berjudul 'LUNA MAYA: TERIMA KASIH DEWI SANDRA AKU MERINDING...'.
Kala itu, dia heran melihat orang lain yang selalu tenang saat menghadapi masalah. Orang tersebut lalu menyarankan untuk membaca Al-Quran.
Dewi Sandra mengaku momen-momen belajarnya susah. Dia terus mencari guru hingga akhirnya mendapatkan yang tepat.
"Ini susah banget. Akhirnya gue belajar, pas ketemu guru yang tepat itu, itu penting banget. Karena ketika dia menyampaikan sesuatu dengan cara yang baik dan benar, apa yang dikasih ilmu-ilmunya juga yang dibutuhkan yaudah semakin 'oh iya', you connecting the dots," tutur mantan istri Glenn Fredly itu.
Dia lalu menuturkan kembali suatu kutipan tentang mencari guru yang tepat. Pada intinya, hati si murid harus lebih dahulu siap.
"Believe it or not, you know there's a really good quote yang akhirnya gue sepakat 'Seorang murid itu nggak akan mendapat jawaban sampai dia siap'. Lo mau ketemu guru sebanyak apapun, kalau hati nggak siap, ilmunya nggak akan masuk," ujar Dewi Sandra.
Seperti diketahui, Dewi Sandra menunjukkan salah satu keseriusannya dalam berhijah dengan mengenakan hijab. Sejak saat itu, Dewi Sandra terlihat semakin rajin menghadiri kajian dan membicarakan agama di berbagai kesempatan.

Berita Lainnya
Ketum PMRI Rusli Effendi Ajak 2,3 Juta Masyarakat Riau Rantauan Mantapkan Komitmen Perjuangan Riau Jadi Daerah Istimewa, Libatkan Tokoh Nasional
Pandangan Praktisi Hukum Riau: OTT KPK terhadap Gubernur Riau Sarat Kejanggalan Prosedural
Warga Surabaya dan Sidoarjo Soroti Kerja Nyata dan Momen Haru Silaturahmi Adies Kadir
Meutya Hafid Menteri Komdigi Ingatkan Pemda Jangan Abaikan PWI
Raih 52 Suara Akhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati
Klarifikasi : Nilamsari & Arief Budiyanto, Dua Mantan Direksi PT. Sari Kreasi Boga,Tbk. Sudah Resmi Mundur Juni 2024
Akhiri Perseteruan Hendry CH Bangun dan Zulmansyah Sekedang Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Paling Lambat Agustus 2025