Komisi II Bagikan Budikdamber pada Warga

Nusaperdana.com, Inhil - Dalam upaya mendukung program pemerintah untuk ketahanan pangan selama.Covid-19, sejumlah anggota Komisi Dua DPRD Inhil membagi-bagikan budidaya ikan sayuran dalam ember (Budikdamber). Para wakil rakyat ini berkunjung ke dapil masing-masing, sambil menyerahkan Budikdamber yang mereka bawa sebagai oleh-oleh untuk warga.
Seperti yang dilakukan Wakil Ketua Komisi Dua DPRD Inhil, H Taufik Hidayat SH. Politikus ini membagikan budidaya ikan dan sayuran di dalam ember (Budikdamber) di Desa Teluk Dalam Kecamatan Kuindra dan Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Tanah Merah.
Hal serupa juga dilakukan legilator muda Adhitia Ramadan Putra anggota komisi dua dari Fraksi PKB. Adhitia datang ke Kelurahan Kempas Jaya Kecamatan Kempas dan Zulhafendi legislator PKS di Kelurahan Sungai Salak Kecamatan Tempuling.
"Kegiatan ini lakukan sebagai bentuk dukungan kami dimasa pandemi Covid 19 dalam upaya ketahanan pangan," ujar H Taufik mewakili kawan-kawan dari Komisi Dua DPRD Inhil ini menyebutkan.
Dikatakan H Taufik, apa yang mereka lakukan adalah implementasi nyata dalam mendukung program ketahanan pangan. Dengan memberikan benih ikan dan sayuran, setidakmya bisa mengedukasi warga untuk mengembangkan usaha tersebut, terutama untuk memenuhi kebutuhan keluarga selama pendemi Covid 19.
Sementara Adhitia Ramadan Putra juga menjelaskan bahwa dengan meningkatkan fungsi perkarangan melalui pembudidayaan ikan sayuran dalam ember, warga sudah dapat menyediakan sumber pangan di rumahnya.
"Ada ketersediaan ikan dan sayuran dalam satu wadah, dengan budikdamber disetiap rumah berarti masyarakat telah mempesiapkan kulkas hidup yang siap setiap saat bila dibutuhkan," katanya.
Hal senada juga diungkapkan Zulhafendi, legiskator PKS yang akrab dipanggil nanang ini menambahkan, budikdamber bisa saja kita lakukan dengan mengkombinasikan beberapa varian tanaman. Bisa ikan lele dan kangkung. ikan lele dan cabe, tomat, seledri, sawi dan lain lain yang dibudidayakan dalam satu wadah secara aquaponik.
Zulhafendi juga menghibau bahwa ketahanan pangan ini harus kita lakukan bersama, sehingga program menjadi kegiatan nyata bukan retorika. Bila perlu dinas terkait mengganggarkan ini pada perubahan APBD mendatang.
"Mari kita dukung program ketahanan pangan dengan tanam apa yang kita makan dipekarang rumah kita," tutur Zulhafendi. (rls)
Berita Lainnya
Marak Jual Beli Internet Ilegal di Inhil, BUMDes dan Individu Diduga Terlibat
Satlantas Polres Kampar Berikan Edukasi dan Helm SNI Kepada Pelajar di SMP N 1 Bangkinang Kota, Wujudkan Kamseltibcarlantas
Satlantas Polres Kampar Sosialisasikan Etika Berlalu Lintas di SMP N 2 Bangkinang, Wujudkan Kamseltibcarlantas
Kapolsek Tambang Rapat Koordinasi Terkait Harkamtibmas Dalam Operasional Perusahaan dan Larangan Pemanfaatan Tambang Ilegal
Sosialisasikan Keselamatan Obvitnas, PHR Ajak Masyarakat Dukung Ketahanan Energi
Dari 10 Wartawan Bengkalis Ikut Serta dalam OKK PWI Riau Lima Yang Dinyatakan Lulus
Komitmen Hijau di Wilayah Operasi, PHR Rajut Asa Habitat Lutung Kokah
Seleksi PWI Riau di Ikuti 92 Peserta Untuk Angkatan XVI, 72 Peserta Lulus, 10 Bersyarat