Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Ruas Jalan Gajah Mada Berlubang Pekdum 5 PT HKI Lakukan Perbaikan
Nusaperdana.com, Duri - Pekdum 5 PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI), salah satu anak perusahaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Hutama Karya (Persero) yang bergerak di bidang usaha jasa konstruksi, saat ini tengah fokus pada konstruksi Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
PT HKI tidak cuma fokus kejar target pengerjaan JTTS biar cepat beres dan rampung. Tapi anak perusahaan BUMN PT HK (Persero) ini sangat peduli terhadap lingkungan sekitar di daerah operasionalnya, kata Site Operation Meneger (Som) Pekdum 5 PT HKI, Muhadi kepada awak Media. Senin (15/06/2020) siang.
Salah satu bentuk kepedulian Pekdum 5 PT HKI, memperbaiki ruas jalan lingkungan yang dilewati kenderaan operasional guna melancarkan mobilisasi ragam material bangunan serta lainnya, seperti ruas Jalan Gajah Mada, Sebanga Duri yang rusak parah lantaran berlubang dititik tertentu sudah rampung perbaikannya.

"Ruas Jalan Gajah Mada, Sebanga yang membelah wilayah Kecamatan Mandau dan Pinggir serta poros utama ke Kecamatan Talang Muandau Kabupaten Bengkalis yang berlubang dititik tertentu diaspal biar mulus."
Pengaspalan ruas Jalan Gajah Mada yang berlubang dititik tertentu dilakukan dari kilometer nol hingga kilometer 2,5 dilakukan seminggu lamanya.
Dalam proses perbaikan ruas Jalan Gajah Mada Duri, Pekdum 5 PT HKI mengerahkan ragam alat berat berupa, Gleder, Tandem dan TR.
"Perbaikan ruas Jalan Gajah Mada dilakukan disebabkan progres pembangunan proyek Jalan Tol oleh Pekdum 5 PT HKI sdh mencapai 99 persen."
"Kepedulian terhadap lingkungan untuk mewujudkan misi dan visi PT HKI terus berinovasi dan bertransformasi untuk tumbuh, berkembang serta meningkatkan kemampuan dan kapasitas untuk menjadi perusahaan konstruksi berskala internasional yang dapat berkontribusi lebih luas dalam mendukung program pembangunan nasional," tandasnya. (Putra)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi