Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Peduli Kesehatan Balita dan Ibu Hamil
Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Gelar Pelayanan Posyandu di Perbatasan
Nusaperdana.com, Malaka - Manunggal dengan rakyat, anggota Pos Ailala Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS, Peduli Kesehatan Balita dan Ibu Hamil di perbatasan dengan menggelar kegiatan Posyandu yang ada di desa Alas Utara, Kecamatan Kobalima Timur, Kabupaten Timor Tengah Utara, Selasa (14/01/2020).
Tak hanya menjaga perbatasan di RI-RDTL saja, anggota Pos Ailala Satgas Yonif 132/BS, bekerja sama dengan Puskemas Alas Utara menggelar kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) kepada balita, anak-anak maupun ibu hamil.
Kegiatan Posyandu tersebut juga dilaksanakan pada setiap bulannya yang merupakan agenda kegiatan rutin yang bertujuan untuk menjaga kesehatan dan memberikan pelayanan khusus kepada balita dan ibu yang sedang mengandung atau menyusui.
Dilain tempat, Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS Letkol Inf Wisyudha Utama menyampaikan, Wujud kepedulian anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS kepada masyarakat perbatasan dengan menggelar kegiatan rutin Posyandu, merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk selalu menjalin sinergitas antara Satgas dan instansi kesehatan di wilayah setempat.
"Dalam kegiatan ini juga bertujuan untuk memastikan pertumbuhan dan kesehatan ibu hamil, serta dalam kegiatan ini juga sekaligus untuk menjalin silahturahmi yang baik dan selalu menjalin keharmonisan TNI dan masyarakat khususnya yang ada di perbatasan Indonesia dan Timor Leste ini," tutur Dansatgas Letkol Inf Wisyudha Utama.
Sementara itu, Maria Kono salah satu ibu hamil mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota Pos Ailala Satgas Yonif 132/BS yang telah menggelar acara rutin Posyandu bulanan seperti ini.
"Kami sangatlah bangga dengan bapak-bapak sekalian yang peduli dengan kesehatan masyarakat yang ada di perbatasan ini," ucapnya.**(Dani)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek