Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Serukan Warga Inhil Bulat Satu Suara, UAS: Abdul Wahid Putra Terbaik Inhil, Harus Menang
Nusaperdana.com,INDRAGIRI HILIR - Ustad Abdul Somad (UAS) kembali mendampingi calon gubernur (cagub) Riau Abdul Wahid dalam kampanye dan tabligh akbar di Lapangan Gajah Mada, Tembilahan, Indragiri Hilir, pada Senin, (4/11/2024) malam. Kehadiran UAS merupakan perwujudan janji untuk mendukung Wahid selama masa kampanye. Acara tersebut dihadiri puluhan ribu masyarakat, calon bupati nomor dua, Ferry Yandi dan Dani Nursalin (Fermadani), serta penyanyi pop ibukota, Sultan Tanjung.
UAS menegaskan demi Abdul Wahid, ia siap menempuh perjalanan jauh, bahkan dengan kendaraan darat. Meskipun ia sering menjadi sasaran caci maki di dunia maya akibat keterlibatannya dalam politik pemilihan gubernur (Pilgub) Riau , UAS mengaku tidak menggubrisnya.
"Ada yang bertanya, kapan saya akan berhenti? Saya akan berhenti saat TPS tutup," ujarnya tegas.
Lanjutnya, ia yakin Abdul Wahid - SF Hariyanto akan memperoleh suara tertinggi di 12 kabupaten. Begitu pula dengan Fermadani, yang akan menduduki kursi bupati Inhil.
"Harus Menang dan Bulat Suara di Inhil ini, Abdul Wahid ni putra terbaik inhil, Pilih Nomor Satu dan Nomor Dua untuk Bupati" ajak UAS
Abdul Wahid pun menyampaikan komitmennya untuk bersinergi dengan calon bupati Inhil urut 2 Fermadani, ia bertekad menjadikan Inhil sebagai kota terdepan di Riau. " Kami
akan berjuang sekuat tenaga bagaimana Inhil akan lebih berkembang," ujar Wahid.
Dalam kesempatan tersebut, UAS memberikan pantun khasnya: "Kalau tuan pergi sholat Jumat, jangan lupa bawa kain. Kalau sudah ada sahabat Ustad Somad, jangan lagi pilih yang lain," yang disambut antusias oleh masyarakat yang hadir.

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek