TAPM P3MD Intruksikan TPP Aceh Singkil Optimalisasi Penyaluran BLT DD


Nusaperdana.com, Aceh Singkil - Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang ditransfer langsung ke rekening masing-masing desa diupayakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi agar dipercepat realisasinya. 

Menindaklanjuti Surat Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan, Kemendes PDTT Nomor 65/PRI.00/VII/2021 tanggal 2 Juli 2021 tentang Percepatan Penularan dan Pemanfaatan Dana Desa Tahun 2021 

Terkait hal tersebut, Koordinator Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa (TAPM) Tenaga Pendamping Profesional Kabupaten Aceh Singkil, Muhammad Asmar Faizal mengintruksikan para Tenaga Pendamping agar lebih optimal dalam pendampingan penyaluran BLT DD dan pelaporan OM-SPAN.
"Penegasan dari Menteri Desa PDTT bahwa Dana Desa 2021 fokusnya untuk BLT Dana Desa, Desa Aman Covid-19 (8%) dan Padat Karya Tunai Desa (PKTD)" Kata Asmar saat dihubungi nusaperdana.com pada Rabu (29/7). 

"Kita sudah intruksikan rekan-rekan Pendamping Desa agar fokus pendampingan memaksimalkan penyaluran BLT DD di kecamatan dan desa dampingan masing" Tambahnya 

Kata Dia, Hingga saat ini, seluruh desa sejumlah 116 desa dalam kabupaten Aceh Singkil telah menyalurkan BLT DD kepada masyarakat hingga Bulan Maret, bahkan sudah ada yang menyalurkan hingga bulan Juni. Meski jumlah bulan penyaluran setiap beragam, para kepala kampung terus berusaha agar pencairan dan pelaporan penyerapan DD khusunya BLT dapat maksimal. 

Dia menengaskan bahwa banyuan BLT DD ini merupakan upaya pemerintah melalui Dana desa untuk membantu perekonomian masyarakat terdampak pandemi Covid-19 yang berada di desa "Bantuan ini merupakan upaya pemulihan ekonomi masyarakat, itu mengapa menjadi penting dan harus segera direalisasikan" turur Asmar 

Disamping itu, para pendamping desa bersama Pemerintah Kampung di Kabupaten Aceh Singkil jkut memaksimalkan kegiatan PPKM dalam penanganan Covid-19, memsosialisasikan penerapan prokes kepada masyarakat secara menyeluruh. 

Selanjutnya, Asmar juga mengintruksikan para Pendamping Desa untuk melaporkan setiap progress kegiatan Dana desa dengan Monitoring dan Evaluasi Dana Desa (Monev DD) agar progress Dana Desa dapat dipantau setiap saat. 

Secara terpisah, Tenaga Ahli Pembanhunan Ekonomi Desa P3MD Aceh Singkil, Rini Mairida menerangkan jumlah Keluarga Penerima Manfaat BLT DD yang ada di Aceh Singkil mencapai tujuh ribuan Keluarga dimana KMP terbanyak terdapat di Kecamatan Gunung Meriah yakni mencapai 1500 lebih Keluarga. "Secara keseluruhan dari 11 Kecamatan jumlah KPM Penerima Manfaat BLT sebanyak 6837 KPM, Paling banyak KPM di Kecamatan Gunung Meriah, 1504 KPM" terang Rini 

Dia menambhakan bahwa saat ini progres penyaluran BLT tertinggi di Aceh Singkil yakni Kecamatan Singkil sebagai ibukota Kabupaten Aceh Singkil. " Penyaluran tertinggi yakni Kecamatan Singkil dengan realisasi anggaran BLT mencapai 90 juta lebih" lanjutnya 

Dia menambhakan dengan adanya perubahan  dari PMK 17/PMK.07/2021  ke PMK ke 94/PMK.07/2021 yang mana  adanya kebijakan relaksasi  agar Pemda mempercepat permohonan pengajuan penyaluran dana BLT kepada pemero tah Desa "kita terus Mendorong pemerintah desa melakukan pembayaran kepada penerima BLT yang saat ini dibayarkan langsung per 3 bulan sekaligus kepada KPM. Dengan demikian ini sangat membantu pemerintahan desa dalam merealisasikan dana BLT karena selama ini banyak desa yang mengeluhkan terutama untuk desa yang jauh dari jangkauan Bank perihal mekanisme pembayaran perbulan yang sudah dilakukan selama ini. Semoga dengan adanya perubahan PMK ini tujuan percepatan penyaluran dana BLT terwujud dan penerima BLT dapat memanfaatkan sebagai penunjang ekonomi dimasa Pandemi ini" tutup Rini. (Sulaiman)



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar