Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tulis Novel soal Musik, Dee Lestari Sebut Ceritanya Ada Sejak 1993
Nusaperdana.com, Jakarta - Dee Lestari tengah menulis novel terbaru yang rencananya terbit tahun ini. Digarap sejak dua bulan yang lalu, novel yang masih dirahasiakan tersebut ceritanya sudah ada dari tahun 1993.
"Ketika merilis 'Perahu Kertas' yang mati suri 11 tahun dari tahun 1996, ini cerita yang lebih lama lagi. Aku tulis tahun 1993 dan mati surinya sudah lama banget," ucap Dee Lestari saat live Instagram bersama Mizan, seperti dikutip detikcom.
Dee merasa ia harus kembali menuliskan cerita tersebut. "Kayak utang saja, kebetulan cerita ini tentang musik, otomatis bicara tentang indera pendengaran," lanjutnya.
Di novel 'Aroma Karsa' yang sebelumnya, ceritanya lebih menonjolkan indera pendengaran. Dee menceritakan kalau novel ini secara tak sengaja kembali mengisahkan panca indera yang ada di manusia.
"Walau pun tidak didesain secara sengaja ya, cerita lama yang kebetulan ini temanya tentang musik. Si tokoh punya kemampuan musik di atas rata-rata dan kebetulan anakku Keenan seperti itu juga," ucap Dee.
Salah satu karakter dalam novelnya tersebut punya kemampuan bermain musik yang luar biasa. Dee menyebutkan misalnya ketika suara gelas dibunyikan, maka karakter itu akan mengetahui not atau nada apa saja yang keluar.
"Ini akan menjadi buku yang punya pembaca sangat lebar, walau pun anak SMA, tapi intrik di baliknya dewasa banget tuh. Ada nuansa politis juga," tukasnya.
Makin penasaran dengan novel fiksi terbaru Dee Lestari?

Berita Lainnya
Ketum PMRI Rusli Effendi Ajak 2,3 Juta Masyarakat Riau Rantauan Mantapkan Komitmen Perjuangan Riau Jadi Daerah Istimewa, Libatkan Tokoh Nasional
Pandangan Praktisi Hukum Riau: OTT KPK terhadap Gubernur Riau Sarat Kejanggalan Prosedural
Warga Surabaya dan Sidoarjo Soroti Kerja Nyata dan Momen Haru Silaturahmi Adies Kadir
Meutya Hafid Menteri Komdigi Ingatkan Pemda Jangan Abaikan PWI
Raih 52 Suara Akhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati
Klarifikasi : Nilamsari & Arief Budiyanto, Dua Mantan Direksi PT. Sari Kreasi Boga,Tbk. Sudah Resmi Mundur Juni 2024
Akhiri Perseteruan Hendry CH Bangun dan Zulmansyah Sekedang Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Paling Lambat Agustus 2025