Bagunan berdesain Rumah Adat Batak di jalan Rangau Terbakar
Nusaperdana.com, Duri - Satu unit bangunan berdesain Rumah Adat Batak yang berlokasi di jalan Rangau, Kilometer (Km) 6 Kelurahan Pematang Pudu, kecamatan Mandau Hagus Terbakar. Minggu (23/08/2020) sore.
Kobaran api pertama kali muncul dari bagian atap, parahnya api kian membesar di tengah hujan deras yang mengguyur merata di Kecamatan Mandau saat itu.
"Api.. Ada api di atas itu," kata Ridwan, salah seorang warga yang berteriak keras sembari menunjuk kobaran api yang tampak di bagian atas bangunan itu.
Benar saja, kobaran api kian membesar dan menghanguskan bagian per bagian bangunan yang kebanyakan berbahan dasar kayu tersebut.
Tak lama, tim pemadam dari UPT Damkar Mandau langsung menerjunkan dua unit armadanya menuju ke lokasi.
"Tim sedang meluncur, armada yang kita terjunkan dua unit," kata Komandan Regu (Danru) UPT Damkar Mandau, Joko.
Kepada awak media ia menjelaskan bahwa laporan pertama kali datang dari jajaran kepolisian sektor (Polsek) dan Koramil 04/Mandau.
"Pak Wakapolsek dan Danramil nelfon, kasih informasi dan akhirnya kita meluncur. Pemadaman dan pendinginan sedang dilaksanakan," ungkapnya.
Belum diketahui penyebab awal kobatan api, beberapa warga menduga bahwa api muncul akibat sambaran petir.
Hingga berita ini diterbitkan personel Damkar Mandau masih berupaya melakukan pendinginan bara api yang masih tersisa, hingga kini pula rintik hujan masih terus mengguyur merata di wilayah itu. (putra/rls)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi