Trending
+
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Dibaca : 1438 Kali
Basmi Wabah Lalat, Dinkes Inhil Fogging di Pasar Terapung, Tembilahan
Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melakukan Fogging di Pasar Terapung, Yos Sudarso, Tembilahan, Rabu (6/9/2019) sore. Fogging dilakukan guna membasmi lalat yang mewabah di sekitar kawasan pasar.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Inhil, Zainal Arifin, SKM., M.Kes bersama jajarannya langsung melakukan fogging diarea tersebut setelah sebelumnya sempat dilakukan peninjauan.
Sebelumnya, Zainal Arifin menuturkan, persiapan fogging sudah dilakukan dengan berkoordinasi bersama Dinas Perindustri dan Perdagangan (Disperindag) dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Inhil.
Pihaknya juga meminta pedagang untuk memindahkan sementara barang dagangan mereka ke tempat lain agar tidak terkontaminasi zat kimia yang terkandung dalam gas fogging.
“Fogging tersebut dilakuakn untuk menghidari bakteri penyakit yang dapat ditimbulakan oleh serangan lalat,†tukasnya.
Dengan upaya fogging ini, dia berharap dapat memutus mata rantai penyebaran penyakit yang disebabkan oleh hinggapan lalat.
Begitupula kepada para pedagang agar menjaga kebersihan dilingkungan pasar dengan tidak membiarkan sampah menumpuk lebih dari 24 jam.
“Selalu jaga kebersihan lingkungan, salah satunya dengan tidak membiarkan sampah menumpuk lebih dari 24 jam,†imbaunya.
Sumber: https://dinkes.inhilkab.go.id/

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM