Bersama Bupati Bengkalis, Ketum DKMB Arafah Duri Lepas Keberangkatan JCH Rayon Duri
Nusaperdana.com,Mandau - Ketua Umum Dewan kemakmuran Masjid Besar (DKMB) Arafah Duri, Riki Rihardi bersama Bupati Bengkalis diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono melepaskan keberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH), kloter 10, Rayon Duri, Bengkalis, Ahad (28/5/2023).
Pelepasan JCH yang berasal dari Kecamatan Mandau, Bathin Solapan, Pinggir dan Talang Muandau berlangsung setelah Salat Zuhur dan Salat Jamak Asyar di Masjid Arafah, menuju Embarkasi Haji Antara (EHA) kota Pekanbaru.
Ketua Umum DKMB Arafah Duri, yang juga Camat Mandau Riki Rihardi pada kesempatan itu mengucapkan selamat menunaikan ibadah haji pada tahun 1444H.
"Semoga para jama’ah diberikan kelancaran dalam beribadah, menjadi haji yang mabrur, dan diberikan kemudahan dan keselamatan serta kesehatan dalam perjalanan menuju tanah suci dan kembali ke tanah air nantinya," harapnya.
Sementara itu, Bupati Bengkalis diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono mendo’akan bapak/ibu para jama’ah calon haji semuanya diberikan kelancaran, kesehatan dan kemudahan dalam aktifitas ibadah di tanah suci nantinya.
"Pelepasan keberangkatan JCH ini, sengaja kami lakukan sebagai wujud syukur sekaligus sebagai bukti kepedulian atau cara kami Pemkab Bengkalis untuk memuliakan para jamaah calon haji," ujarnya.
Dikatakannya, saat ini Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah menyiapkan segala kebutuhan dan fasilitas yang diperlukan para jamaah calon haji yang mau berangkat.
"Kepada para jamaah calon haji diharapkan untuk selalu mendo’akan kampung halaman, agar menjadi negeri yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur, negeri yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera," pungkasnya melepaskan keberangkatan JCH di Masjid Arafah Duri.**

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi