Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Tepat di Hari Bhayangkara, Polsek LBJ Borgol Dua Tersangka Kasus Narkoba
Bupati Kuansing Ikuti Webinar Menuju Era Baru Rimbang Baling menuju Taman Nasional

Nusaperdana.com, Kuansing - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Drs.H. Mursini, M.SI saat mengikuti kegiatan Webinar Menuju Era Baru Rimbang Baling menuju Taman Nasional yang diadakan di Ruang Tanah Merah Labersa Hotel Siak Hulu, Kamis (16/07).
acara Webinar tersebut dipandu oleh Andini Effendi, Webinar ini langsung dipimpin oleh Gubernur Riau Drs.H. Syamsuar. M.Si dan partisipasi oleh Anggota DPR RI H. Syahrul Aidi Maazat, Anggota DPD RI Edwin Pratama Putra. Dirjen KSDAE Kementrian LHK RI. Ka Balai Besar KSDA Riau Suharyono S..,M.SI.,M.Hum.
Dalam kesempatan kegiatan Webinar tersebut Gubernur Riau menyatakan bahwa Gubernur dan Bupati Bekerja bagaimana peningkatan ekonomi masyarakat di tengah New Normal.
Selanjutnya kami sangat mendukung Rimbang Baling menjadi Taman Nasional ini akan dapat membangkitkan Ekonomi Masyarakat setempat, dan tak kalah penting adalah kebijakan dari Kementerian Lingkungan Hidup untuk meningkatkan status SM Rimbang Baling ujar gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi.
Adapun Sm Bukit Rimbang berada di dua kabupaten yaitu kabuoaten Kampar dan Kab Kuantan Singingi yang luasnya kurang lebih 141.226.25 HA ,sementara yang berada di kabupaten kuansing kurang lebih 35-40% dari julah diantas,
Dalam permasalahan kawasan Konservasi SM Bukit Rimbang di kabupaten kuantan singingi adalah perambahan hutan dan alih fungsi lahan, perburuan dan perdagangan satwa liar dilindungi serta banyaknya ases jalan darat menuju kawasan Bukit Rimbang baling di kab kuansing dan ada perlunya komitken atau kesepakatan bersama untuk melestarikan Bukit Rimbang Balingoleh semua pihak,penegak hukum yang tegas terhadap pelaku perambahan hutan dan alih fungsi lahan serta bersama-sama melakukan pengawasan terhadap perburuan dan kual heli satwa yabg dilindungi,dan menyusun kebijakan pengelola kawasan konservasi yang dapat memberikan kontribusi kearifan Lokal dibidang lingkungan hidup.
Terakhir hutan konservasi juga dapat dimanfaatkan sebagai tujuan penelitian, pendidikan, dan juga mendorong potensi wisata dalam mengelola dengan cara kemitraan tutupnya. (imro)
Berita Lainnya
Sinergi Pertamina Hulu Rokan dan Pertamina Lubricants Wujudkan Injeksi Perdana Surfaktan PHR24 di Proyek CEOR Balam South
Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Malam Puncak HUT Bhayangkara ke-79 Polres Bengkalis Pecah, Deretan Tokoh Hadir, Ribuan Masyarakat Tumpah Ruah di Simpang Jengkol
Polsek Siak Pastikan Situasi Aman dan Kondusif Saat Patroli Kamtibmas Pasca Unjuk Rasa di PT. SSL
Temuan LHP di Disdikpora Kampar Tahun 2023 Disaat Aidil Plt Kadis
Diduga Kades Kijang Jaya Jual 1 Unit Ruko Milik Desa
Langkah Nyata Kapolsek Tapung Hilir di Hari Bhayangkara ke 79: Jaga Gajah Liar dan Lindungi Warga
Kades Air Hitam: Kita Ke Kejati Riau Memenuhi Undangan Tim Satgas PKH Untuk Klarifikasi