Di Balik Kesuksesan Fabio Quartararo
Nusaperdana.com, Jakarta - Fabio Quartararo tampil sensasional di musim pertamanya di MotoGP. Bos Petronas Yamaha SRT Wilco Zeelenberg meyakini hal itu disebabkan karena beberapa hal.
Quartararo menunjukkan performa mengejutkan di sepanjang musim 2019. Berstatus sebagai rookie, pebalap Prancis itu berhasil mengemas tujuh podium, termasuk lima kali finis runner-up dan merebut enam pole position dalam 19 balapan yang diikuti.
Alhasil, Quartararo finis kelima di klasemen akhir MotoGP usai mengumpulkan 192 poin sekaligus menyabet gelar Rookie of the Year. Pebalap berusia 20 tahun itu kemudian dipercaya untuk promosi ke tim pabrikan dengan menjadi tandem baru Maverick Vinales mulai 2021, sekaligus mendepak Valentino Rossi.
Zeelenberg menilai Quartararo adalah pebalap yang cerdas dan selalu ingin belajar. "Saya akan menilai penampilannya sebagai campur-campur. Kita tahu bahwa dia punya talenta yang besar," sahut dia kepada GPspirit, yang dilansir Tuttomotoriweb.
"Tapi apa itu artinya? Anda harus bagus di area-area yang berbeda. Dia itu cerdik, kalem, dan agresif kombinasi yang sepertinya aneh, tapi dia bisa mengendalikan motornya dengan sangat baik."
"Gaya membalapnya mirip dengan Jorge (Lorenzo), tapi berbeda di sejumlah area. Fabio itu istimewa dan kombinasi dari beberapa pebalap. Menyenangkan untuk melihatnya," sambung Zeelenberg.
"Dia suka sekali belajar. Dan ketika kami membahas sesuatu, dia mencobanya. Dia memang baru berusia 20 tahun, tapi dia bertindak seperti pebalap yang lebih tua," simpul dia.
Berita Lainnya
Top Skor Liga Spanyol: Ada yang Bisa Kejar Lionel Messi?
Crutchlow: Miller Mampu Kalahkan Marquez
Ranieri Sebut Ronaldo seperti Pebasket NBA saat Sampdoria Vs Juventus
Morbidelli Raih Pole MotoGp Catalunya 2020
Kisah Nyata Santiago Munez
Jadwal MotoGP Prancis 2020 Diinginkan Oktober Mendatang
Juventus Vs Torino: Tekad Il Toro Menjegal Bianconeri Raih Scudetto
Sadis! Cerita Van Persie 'Diusir' Van Gaal dari MU