Pelatihan Vokasi Juru Las PHR Jadikan Pemuda Riau Siap Kerja
Satnarkoba Polres Kampar Tes Urine Personil
Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Jamret di Lapangan Tugu Bengkalis
Meresahkan Warga, 3 Pemuda Bawa Sajam Diamankan Polsek Tembilahan Hulu
Harimau Kembali Tewaskan Warga Sumsel
Nusaperdana.com, Sumsel - Seorang warga asal Lahat, Sumatera Selatan, Mustadi (55), tewas setelah diterkam harimau Sumatera. Dia tewas dengan luka di leher dan dada.
"Benar, ada warga di perbatasan antara Kota Agung-Semendo meninggal dunia diterkam harimau. Korban laki-laki," ujar Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Sumatera Selatan (Sumsel), Tito, Jumat (13/12/2019).
Menurut informasi, korban diterkam oleh harimau pada Kamis (12/12/2019) malam, sekitar pukul 22.00 WIB. Istri korban sempat tertahan di dalam pondok saat suaminya diserang harimau.
"Istri korban ini sempat tersandera dalam pondok, tapi tadi malam bisa dievakuasi warga. Ada luka di leher dan dada," kata Tito.
Atas laporan itu, tim Konservasi Wilayah II BKSDA Sumsel sudah turun ke lokasi. Tim akan memastikan kronologi terkaman harimau tersebut.
Tito saat ini mengatakan jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarga. Lokasi kejadian sendiri berada di Dusun Rekimai, perbatasan Lahat dan Muara Enim.
"Itu perbatasan, ini segala informasinya masih kita kumpulkan. Secepatnya akan kita sampaikan, kita verifikasi dulu untuk kejadiannya seperti apa," pungkas Tito.
Ini merupakan kejadian ketiga setelah sebelumnya ada dua orang yang tewas akibat diterkam harimau. Aparat sudah meminta warga untuk waspada.**
Berita Lainnya
Tim Gabungan Rohul Himbau Warga Terapkan Protokol Kesehatan Cegah Covid 19
Program Kementerian Kominfo Literasi Digital Hadir di Kabupaten Siak Provinsi Riau
Ifan 'Seventeen' Pasrah soal Jodoh Setelah Kehilangan Dylan Sahara
Resep dan Cara Membuat Ongol-Ongol yang Lembut Enak
Vaksin Booster Bagi Nakes Masih rendah, ini Kata Kadiskes Aceh Singkil
Waspada! Usia 40 Tahun Rentan Tertular Virus
Satu Unit Rumah Warga Ujung Batu Ludes Dilalap Sijago Merah
Apakah Benar Konsumsi Vitamin D Juga dapat Mencegah Infeksi Covid-19?