Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Kunjungi Pemuda Kreatif di Kampung Godang, Repol Imbau Pemerintah Daerah Lebih Peduli
Nusaperdana.com, Kampar - Guna menghidupkan geliat ekonomi kreatif di daerah, diperlukan pula pemuda-pemuda kreatif yang mampu menciptakan produk terutama untuk produk yang akan dipasarkan untuk mengisi segmen parisiwata daerah yang terus berkembang.
Itu pula yang kini ditekuni oleh Aris Pratama, Pemuda Desa Kampung Godang, Kecamatan Bangkinang yang dikunjungi Repol, Senin, 20 September 2021.
Aris Pratama sejak satu setengah tahun yang lalu telah merintis usaha souvenir dan kerajinan dari bahan baku kayu di rumahnya.
Menurut Aris, keahliannya ini ia pelajari secara otodidak dengan mengunakan bahan baku limbah kayu dari perusahaan dan dari tempat tempat usaha kayu di berbagai tempat.
Diungkapkan Aris, produk-produk kayu yang dia hasilkan ia pasarkan secara Daring di internet. Dia menyebut, para pembeli produknya berasal dari seluruh Indonesia mulai dari Pekanbaru hingga ke pulau Jawa seperti Jakarta, Bandung serta Jogja.
Dia juga menyebut, banyak orang Kampar yang pergi berwisata ke luar daerah dan membeli souvenir dan ternyata ada diantara souvenir yang dibeli adalah produk yang dihasilkan oleh Aris di Bangkinang.
"Ada orang Kampar yang berwisata ke Bandung, dia beli souvenir, tanpa dia sadari souvenir tersebut berasal dari Kampar sendiri. Dia beli produk kita justru di Jawa. Padahal souvenir tersebut diproduksi di dekat rumah dia sendiri, dia tak tahu," ucap Aris.
Sebagai wakil rakyat, Repol mengapresiasi kreatifitas Aris Pratama. Ia juga mendorong para generasi muda Kampar lainnya untuk bisa mengikuti jejak Aris dan bisa mengembangkan produk-produk semisal lainnya.
Dia juga mengimbau pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk tanggap dan lebih peduli melihat potensi yang ada di tengah masyarakat. Menurutnya pemuda kreatif seperti Aris layak dibantu agar bisa terus tumbuh serta dapat berkembang agar memberikan kesempatan yang lebih luas agar dapat membuka lapangan kerja dan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat. (Redaksi)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi