LSM Penjara Temukan Proyek Miliaran 2020 di Kuok Kualitasnya Buruk, Udo Muslim Akan Berkonsultasi Dengan Penegak Hukum


Nusaperdana.com, BANGKINANG- Pembangunan Box Culvert (gorong-gorong) yang termasuk dalam paket kegiatan Pembangunan Jalan Wilayah II Tahun 2020 Jalan Km 2 Kuok - Kp Godang kualitasnya dinilai buruk oleh Ketua LSM Penjara Kabupaten Kampar, Muslim.

Kata dia, proyek yang belum setahun selesai telah didapati di beberapa titik bangunan mengalami keretakan.

Keretakan itu kata Muslim, ia ketahui, setelah dirinya datang melakukan pengecekan langsung ke lokasi belum lama ini. Ia juga melihat keretakan itu telah diupayakan untuk didompol oleh tukang. 

"Sudah diupayakan didompol kasar, tapi karena retaknya dari bagian dalam, tetap tidak bisa ditutup-tutupi," ujar Muslim kepada wartawan, Minggu 25 Juli 2021.

Sebagai informasi, paket proyek Pembangunan Jalan Km 2 Kuok - Kp Godang ini bernilai 2.909.561.000,00 ditemukan Muslim retak di bagian Box Culvert tersebut.

Lebih lanjut pria setengah abad yang akrab dipanggil Udo Muslim selain mengkritik kualitas proyek, ia juga mengkritik perencanaan proyek yang hampir tiga miliar tersebut. Ia menyebut seharusnya dalam paket kegiatan ini mesti dibuat penahan tebing di beberapa bagian agar tidak rentan amblas digerus air hujan. 

"Kalau perencanaannya bagus, maka akan bagus pula hasilnya," imbuh Muslim yang menemukan keretakan tidak di satu titik, tapi terjadi di beberapa titik.

Pada papan informasi proyek, tanggal kontrak pekerjaan ini pada 27 Mei 2020 lalu. Di papan informasi juga disebutkan kontraktor pemenang tender proyek ini adalah PT. Karya Gumpala Sejati. (Redaksi)



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar