Mandi di Sungai, Bocah 9 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam
NUSAPERDANA.COM, TAMBANG- Seorang bocah perempuan bernama Zahra Nawal Husna (9) ditemukan tewas tenggelam usai berenang di sungai ungguk batu di Dusun Sei Putih, Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Sabtu (27/4/2024) sekira pukul 16.00 WIB.
Hal ini diungkapkan Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja melalui Kapolsek Tambang AKP Marupa Sibarani, "korban bersama abangnya Lutfi Yasaar berenang di sungai saat mandi sore," ujar Kapolsek.
Setelah sampai disana, korban bersama abangnya bergegas untuk mandi di sungai dengan kedalaman air sungai 3 Meter sampai 5 Meter bersama anak-anak dan orang tua sekitar kurang lebih 15 orang.
Setelah puas mandi sekira pukul 17.00 WIB, abang korban tidak melihat adiknya. "Ia bersama warga setempat langsung berusaha mencari seputaran sungai.
" Akan tetapi, korban tidak terlihat dan warga sekitar juga mencari ke rumah dan keluarga yang di rumah juga menjawab belum pulang, warga dan keluarga mencari Korban di sungai,"Terang Kapolsek.
Selanjutnya, sekira pukul 17.30 WIB
ayah korban yang bernama Ramlan dan warga langsung menuju sungai dan mencari korban sekitar sungai tersebut.
"Tidak lama korban ditemukan oleh warga di dalam sungai dengan keadaan sudah meninggal kemudian korban langsung dibawa ke bidan Rahmawati dan di klinik Eka Pratama desa Sungai Pinang, namun korban tidak tertolong," jelasnya.
Setelah itu, diserahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman.
"Semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua, jangan pernah lepaskan anak kita untuk mandi di sungai tanpa pengawasan orang tua," tegas AKP Marupa.

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi