Menjelang Lebaran, Wabup Inhil Minta Pihak Terkait Awasi Speedboat yang Melebihi Kapasitas
Inhil - Tidak lama lagi, tepatnya menjelang Hari Raya Idul Fitri, jumlah pengguna angkutan umum akan mulai melonjak, hal itu akan berdampak pada padatnya jumlah penumpang.
Seperti di Indragiri Hilir (Inhil), 83 persen pengguna angkutan umum menggunakan jalur laut untuk mudik lebaran, hal itu membuat speadboat menjadi primadona.
Mencegah hal-hal buruk terjadi, Wakil Bupati (Wabup) Inhil, Syamsuddin Uti (SU) pun meminta kepada pihak terkait seperti Syahbandar untuk melakukan pengawasan agar tidak ada speddboat yang membawa penumpang melebihi kapasitas dari angkutan laut tersebut.
"Setiap dekat-dekat lebaran itu penumpang padat, jadi tolong diawasi jangan sampai melebihi kapasitas dan penumpang duduk di atas Speedboad, karena itu berbahaya," pinta SU saat memimpin rapat koordinasi Ramadan dan menyambut lebaran dengan unsur Forkopimda Inhil, Selasa (14/5/2019).
Menanggapi permintaan tersebut, Leo perwakilan dari Syahbandar Tembilahan mengungkapkan bahwa pihaknya, sehak H-15 hingga H+15 Idul Fitri melakukan uji petik di lapangan terhadap angkutan laut yang masuk maupun keluar perairan Indragiri.
"Kami juga mohon bantuan pihak terkait lainnya, saat kami melakukan tugas untuk didampingi," ujarnya.

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi