Penanaman Simbolis Kegiatan Rehab DAS IPPKH PT. Vale Indonesia Tbk
Nusaperdana.com, Tana Toraja--PT. Inti Bina Inisiatama melaksanakan penanaman secara Simbolis di daerah Aliran Sungai IPPKH PT. Vale Indonesia Tbk. Paket 1 Tana Toraja
Penanaman Simbolis dilaksanakan di Blok Karua, Uluway, Kecamatan Mengkendek pada Selasa 26 Maret 2021. Yang dihadiri oleh KPH Saddang 1, Personil dari Koramil Mengkendek dan Polsek Mengkendek, Duta Lingkungan Sulsel, Surveyor Indonesia sebagai pihak independent dan melibatkan kurang lebih 40 Pekerja.
Kegiatan Penanaman Simbolis ini menjadi penanaman awal yang kemudian akan diikuti penanaman di beberapa lokasi kerja PT. Inti Bina Inisiatama, diantaranya Blok Sesesalu, Blok Belau Utara, Blok Sasak, Blok Burasia, Blok Buttu Limbong dan Blok Puangbembe Mesakada yang mencakup luasan 1.190 Ha.
Adapun jenis bibit yang ditanam pada penanaman simbolis ini adalah Gmelina(jatih putih),Binit pohon Suren, Bibit Rambutan dan Bibit Pohon Mangga.
Dalam kegiatan ini Tenny selaku Duta Lingkungan Sulsel 2020 berharap kawasan hutan di Tana Toraja bisa lebih terjaga ekosistemnya.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini diharapakan kawasan hutan bisa lebih terjaga ekosistemnya, yang mana diketahui Toraja adalah Hulu Daerah Aliran Sungai Saddang dan semoga dengan adanya kegiatan ini masyarakat setempat lebih diberdayakan” Tutur Tenny. (Caverius Adi)

Berita Lainnya
Pemkab Kampar Imbau Warga Waspada, Dua Pintu Spillway Waduk PLTA Koto Panjang Akan Dibuka
LPPNRI Resmi Surati PPID Kampar, Pertanyakan Temuan Pemeriksaan Desa Pulau Terap
Proyek Pelebaran Jalan Soebrantas Akhirnya Bergerak, Namun Terancam Gagal Rampung 2025
Teror Pencurian Kian Meresahkan, Warga Ganting Damai Laporkan Kasus ke Polres Kampar
Cemburu Membara, Mantan Suami Nekat Bakar Rumah Eks Istri di Penyasawan, Kerugian Rp650 Juta
Rorensius Siregar Dituntut 3 Tahun Penjara, Keluarga Protes Keras: Dia Bukan Pembunuh, Dia Korban.
Bupati Bengkalis Hadiri RAKERCAB Pemuda Pancasila, Tekankan Peran Strategis Ormas dalam Pembangunan Daerah
Rumah Warga Miskin Tak Layak Huni di Ganting Damai, Warga Minta Bupati Kampar Bertanggung Jawab hingga Libatkan Presiden Prabowo