Round-Up
Perjalanan Motor Gesits Jokowi: Dari IIMS, Test Drive di Istana, sampai Lelang yang Bikin Heboh
Nusaperdana.com, Jakarta - Motor listrik yang ditandangani Presiden Jokowi sempat dilego hingga Rp 2,55 miliar dalam lelang di konser Berbagi Kasih Bersama Bimbo, Bersatu Melawan Corona (17/5). Konser ini digelar MPR RI bersama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membantu pekerja seni yang terdampak COVID-19.
Angka Rp 2,5 Miliar cukup fantastis, mengingat di awal peluncurannya, skuter listrik Gesits dibanderol Rp 24.950.000 off the road.
Seperti diketahui Jokowi menjadi salah satu pemilik pertama Gesits di Indonesia. Motor listrik Gesits kali pertama diperkenalkan pada ajang IIMS 2019 lalu oleh PT Gesits Technologies Indo (GTI).
Presiden Joko Widodo menjajal motor listrik nasional Gesits tanggal 7 November 2018 lampau. Jokowi saat itu langsung menyatakan ketertarikannya dan ingin membeli 100 motor listrik Gesits.
"Ini Gesits kalau sudah diproduksi saya beli pertama, saya akan beli 100, serius!" kata Jokowi bulan November lalu.
Pemenang lelang motor tersebut awalnya terdata sebagai seorang pengusaha asal Kampung Manggis, Jambi, Muhammad Nuh. Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengakhiri penawaran diharga Rp 2,55 miliar.
"Terima kasih bapak yang dari Jambi, semoga Allah SWT memberikan rezeki yang lebih banyak lagi untuk bapak dan keluarga," kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat meresmikan pemenang lelang, Minggu (17/5/2020).
Pemenang lelang tak sanggup menembus Rp 2,5 miliar
Pada tanggal 21 Mei 2020 dikabarkan jika pemenang lelang diamankan pihak kepolisian. Awalnya M Nuh disebut sebagai pengusaha. Namun, belakangan, beredar gambar KTP seseorang bernama M Nuh. Dalam KTP tersebut tertulis pekerjaan M Nuh sebagai buruh harian lepas.
Kepada polisi, M Nuh mengatakan tidak mengerti acara yang diikutinya adalah lelang. Ia justru mengira akan mendapatkan hadiah.
"Yang bersangkutan, setelah diwawancara, tidak paham acara yang diikuti tersebut adalah lelang. Yang bersangkutan mengira bakal dapat hadiah," ujar Kapolda Jambi Irjen Firman Setyabudi kepada detikcom.
Polisi juga menyebut ini semata-mata salah persepsi pada acara yang digelar. M Nuh tidak bermaksud menipu dengan tidak membayar Rp 2,55 miliar setelah ditunjuk menjadi pemenang lelang motor listrik Gesits. Ia pun tidak diproses hukum.
"Jadi tidak ada unsur penipuan dan sebagainya. Semata mata karena tidak paham dan salah persepsi pada acara yang digelar," ujar Firman.
Kini Dipunya Anak Hary Tanoesoedibjo
Anak Hary Tanoesoedibjo, Warren Tanoesoedibjo, jadi pemenang lelang motor listrik Jokowi di Konser MPR. Ia menang lelang setelah dihubungi panitia sebagai penawar tertinggi kedua.
Hary Tanoe menuturkan anaknya itu memakai tabungan pribadinya untuk mengikuti lelang. Sebelum ikut lelang, pria 19 tahun itu juga terlebih dulu meminta izin ayahnya.
"Karena untuk amal dia ingin ikut," ujar Hary.

Berita Lainnya
Ketum PMRI Rusli Effendi Ajak 2,3 Juta Masyarakat Riau Rantauan Mantapkan Komitmen Perjuangan Riau Jadi Daerah Istimewa, Libatkan Tokoh Nasional
Pandangan Praktisi Hukum Riau: OTT KPK terhadap Gubernur Riau Sarat Kejanggalan Prosedural
Warga Surabaya dan Sidoarjo Soroti Kerja Nyata dan Momen Haru Silaturahmi Adies Kadir
Meutya Hafid Menteri Komdigi Ingatkan Pemda Jangan Abaikan PWI
Raih 52 Suara Akhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati
Klarifikasi : Nilamsari & Arief Budiyanto, Dua Mantan Direksi PT. Sari Kreasi Boga,Tbk. Sudah Resmi Mundur Juni 2024
Akhiri Perseteruan Hendry CH Bangun dan Zulmansyah Sekedang Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Paling Lambat Agustus 2025