Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Tepat di Hari Bhayangkara, Polsek LBJ Borgol Dua Tersangka Kasus Narkoba
Temuan LHP di Disdikpora Kampar Tahun 2023 Disaat Aidil Plt Kadis
Presma Uniks: Perlu Pertimbangan untuk Melaksanakan Event Pacu Jalur

Nusaperdana.com, Kuansing - Terkait dengan pernyataan Gubernur Riau yang memperbolehkan Kabupaten Kuansing menggelar Event Nasional Pacu Jalur tahun ini di tengah wabah pendemi Covid-19 yang masih berlangsung mendapat tanggapan dari Presiden Mahasiswa Universitas Islam Kuansing (UNIKS), Boy Nopri Yarko Alkaren.
Saat dihubungi media Nusaperdana.com melalu WhatsApp, Boy mengatakan berharap pemerintah tidak serta merta melaksanakan dan harus mempertimbangkan dampak yang terjadi jika event ini tetap dipaksakan untuk dilaksanakan.
Menurut Boy, wabah Covid-19 ini sifatnya bisa menyebar kapan dan dimana saja. Meskipun Kabupaten Kuansing saat ini di nobatkan sebagai zona hijau, namun pemerintah harus tetap mempertimbangkan untuk melaksanakan event pacu jalur ini. Karena wabah Covid-19 Ini berbeda dengan musibah bencana alam, bisa saja wabah ini menyebar dalam hitungan menit saja jika penanganan nya tidak diakomodir dengan baik.
Karena nantinya akan sangat sulit untuk mengontrol ribuan pengunjung yang hadir dan melakukan pedoman protokoler pencegahan covid 19 ini, dan apalagi pedagang yang biasanya setiap tahun berdatangan dari luar daerah khususnya daerah Sumatera Barat yang notabene adalah daerah Zona merah, jelas Boy putra asal Cerenti ini.
" Kita semua mesti serius untuk menjalani tahapan pencegahan penyebaran wabah Covid-19 ini, kita harus jeli dalam melihat kebijakan tahapan New normal yang di keluarkan oleh pemerintah. Tahapan New normal ini adalah bentuk pemulihan ekonomi yang merosot beberapa waktu lalu di fase PSBB yang mana kegiatan ekonomi tidak berjalan," ujar Boy.
Boy dengan tegas mengatakan jangan sampai masyarakat di korbankan demi pemulihan ekonomi ini jika event ini tetap dilaksanakan. Dan ini tentu sudah mencoreng rasa kemanusiaan itu sendiri.
Terakhir Boy menyampaikan, Pemerintah daerah dalam hal ini Bupati harus mengajak duduk setiap Stage Holder untuk perlu mengkaji kembali dampaknya baik dalam hal positif maupun negatif jika event pacu jalur ini di laksanakan. Dan kita harus percaya bahwa Pemerintah daerah akan mengambil kebijakan yang terbaik untuk Kabupaten Kuantan Singingi ini. (imro)
Berita Lainnya
Sinergi Pertamina Hulu Rokan dan Pertamina Lubricants Wujudkan Injeksi Perdana Surfaktan PHR24 di Proyek CEOR Balam South
Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Malam Puncak HUT Bhayangkara ke-79 Polres Bengkalis Pecah, Deretan Tokoh Hadir, Ribuan Masyarakat Tumpah Ruah di Simpang Jengkol
Polsek Siak Pastikan Situasi Aman dan Kondusif Saat Patroli Kamtibmas Pasca Unjuk Rasa di PT. SSL
Temuan LHP di Disdikpora Kampar Tahun 2023 Disaat Aidil Plt Kadis
Diduga Kades Kijang Jaya Jual 1 Unit Ruko Milik Desa
Langkah Nyata Kapolsek Tapung Hilir di Hari Bhayangkara ke 79: Jaga Gajah Liar dan Lindungi Warga
Kades Air Hitam: Kita Ke Kejati Riau Memenuhi Undangan Tim Satgas PKH Untuk Klarifikasi